Apakah anda mendengarkan hal itu? Saya telah mendengarkannya selama bertahun-tahun saya tumbuh dewasa. Faktanya saya mendengar para pengkhotbah berkata anda memiliki seekor anjing hitam dan seekor anjing putih dan anjing-anjing ini bertarung disepanjang hidupmu. Dan anjing yang menang adalah yang anda perintahkan untuk menyerang juga. Hal ini menjadikan keselamatan memerlukan hal yang ditambahkan bukan transformasi. Jika saya masih seperti yang dahulu, dan anda menambahkan sesuatu kepada saya, dimanakah transformasi itu? Apa yang saya baca didalam Alkitab sangat jelas menyatakan manusia lama telah mati.
Dan ini tepat seperti apa yang dinyatakan 2 Korintus 5:17. Saya adalah ciptaan baru. Saya bukan lagi saya yang lama. Manusia lama bukanlah tubuh jasmaniah karena kita masih memiliki tubuh kemanusiaan kita yang belum ditebus. Saya yang lama adalah natur lamaku yang belum diperbaharui. Manusia lama sudah mati. Itu sudah berlalu. Manusia lama saya telah disalibkan.
Dan ini tepat seperti apa yang dinyatakan 2 Korintus 5:17. Saya adalah ciptaan baru. Saya bukan lagi saya yang lama. Manusia lama bukanlah tubuh jasmaniah karena kita masih memiliki tubuh kemanusiaan kita yang belum ditebus. Saya yang lama adalah natur lamaku yang belum diperbaharui. Manusia lama sudah mati. Itu sudah berlalu. Manusia lama saya telah disalibkan.
Ada dua kata dalam bahasa Yunani untuk "lama". Archios yang berarti lama dari sudut waktu,archaic. Kita menggunakan istilah arkeologi untuk menggambarkan studi hal-hal lama/kuno/purba. Dan kata lain untuk "lama" adalah poliosk yang bermakna lama bukan dalam sudut waktu untuk penggunaannya. Dan istilah inilah yang digunakan disini.
Saya yang lama. saya yang tidak berguna. Lama dalam pengertian sudah usang. Menggambarkan sesuatu yang sudah tidak bisa digunakan, tidak berguna, tidak berfungsi, pantas untuk dibuang, sesuatu yang pantas untuk dibongkar dan dibuang ke tempat pembuangan. Dan itulah manusia lama. Manusia lama pada dasarnya adalah dirimu yang lama sebelum anda adalah seorang Kristen. Dirimu yang rusak, belum diperbaharui, dan tidak berguna bagi Tuhan dan tidak dapat untuk melakukan apapun yang menyenangkan dia dan bahkan perbuatan-perbuatanmu yang terbaik adalah kain yang kotor.
Manusia lama adalah natur yang belum diperbaharui. Aku yang masih didalam Adam, aku yang lama yang ada didalam Adam. Jadi ini adalah hal yang teramat serius untuk dipikirkan oleh seorang Kristen sebagai manusia lama dan sekali seorang manusia baru. Itu bukanlah apa yang diajarkan oleh Alkitab. Alkitab mengajarkan manusia lama sudah disalibkan. Dan penyaliban adalah penggambaran untuk kematian.
Aku yang sekarang ini bukan aku yang lama. Aku adalah ciptaan baru. Keseluruhan Galatia 2:20 dikatakan Paulus dan diulanginya kembali,"Aku sudah disalibkan bersama Kristus, ego, Aku yang lama sudah mati, namun aku sekarang menghidupi sebuah hidupan baru tetapi bukan aku, tetapi hidup baru itu bukan olehku, tetapi sekarang oleh kuasa Kristus yang ada didalamku. Saya memiliki natur yang baru. "Menyatakannya dalam cara yang lain jika anda tidak menyukai istilah ini, adalah sebuah kerangka berpikir baru. Dan Paulus menggambarkan kerangka berpikir baru ini dalam 2 Korintus 5 saat ia berkata aku tidak lagi melihat Kristus dalam cara yang sama sebagaimana aku dahalu melihatnya. Saya sudah melakukan evaluasi terhadap Kristus, sungguh kesalahan total karena cara pandangku semuanya salah. Tetapi ketika aku menjadi mengenal dia, seluruh sudut pandangku berubah. Saya dahulu dapat melihat orang dan menilai mereka sesuai dengan kedaginganku, setelah keselamatan; aku tidak lagi menilai siapapun berdasarkan kedaginganku. Saya melihatnya dengan mata rohani. Segala hal telah berubah; saya memiliki sebuah kerangka berpikir yang sepenuhnya baru.
Jika anda ingin mengetahui seperti apakah kerangka berpikir itu, anda bahkan dapat meninjau kembali pada Perjanjian Lama di Mazmur 119 dan anda akan mendengarkan bahwa kerangka berpikir diucapkan saat Daud berkata, "Oh betapa aku mencintai hukummu." Inilah kesukaanku atau saat anda mendengarkan Paulus berkata," dengan manusia rohani aku bersuka dalam hukum Tuhan." Kerangka berpikir baru adalah segala kerinduan hal-hal kudus dan segaa hal tentang aspirasi kebenaran, kerangka berpikir baru yang membenci dosa dan mencintai apa yang murni dan bajik dan yang rindu untuk mematuhi dan untuk menyenangkan Tuhan dan untuk menyembah dan memuliakan dan menghormati dia, semua hal ini terwujud dari manusia baru.
Paulus kemudian menegaskan ada sebuah celah, sebuah celah yang memiliki relasi yang saling terkait, sepenuhnya signifikan. Dan itu bukanlah sebuah proses; manusia lama sepenuhnya sudah terwujud. Manusia lama telah mati. John Murray dalam bukunya Principles of Conduct menuliskan :
"To suppose that the old man has been crucified and still lives or has been raised again from this death is to contradict the obvious force of the import of crucifixion. Paul says our old man has been crucified. He doesn't say our old man is in the process of being crucified. The believer that is a new man, a new creation. But he is a new man, not yet made perfect. Sin still dwells in him and he still commits sin."
[Menganggap bahwa manusia lama yang telah disalibkan dan masih hidup atau sudah bangkit kembali dari kematiannya adalah bertentangan dengan kekuatan nyata yang berasal dari penyaliban. Paulus berkata bahwa manusia lama sudah disalibkan. Dia tidak berkata manusia lama kita ada didalam proses penyaliban. Orang percaya adalah manusia baru itu, sebuah ciptaan yang baru. Tetapi ia adalah manusia baru, belum menjadi manusia yang sempurna. Dosa masih berdiam didalamnya dan ia masih berbuat dosa]
Kita masih memiliki tubuh yang belum ditebus. Manusia lama telah berlalu; manusia baru hidup terkurung dalam tubuh yang belum ditebus ini. Disinilah pertempuran berlangsung. Tetapi kita adalah ciptaan baru. Dan dasar saya mengatakan hal ini kepada anda adalah ini. Anda tidak dapat secara tepat mengukur kondisi rohani seseorang jika anda berpikir bahwa manusia lama dan manusia baru keduanya ada bersama didalam diri orang itu kemudian anda dapat membenarkan seseorang berperilaku seperti manusia lama dan masih berkata dia seorang Kristen. Pahamkah anda? Tetapi jika anda memahami bahwa ciptaan baru merindukan hal-hal kudus, namun belum sepenuhnya terpenuhi karena dilemahkan oleh keinginan daging, itu adalah sebuah dinamika yang sungguh-sungguh berbeda sama sekali.
Manusia lama kata John Murray adalah manusia yang tidak diperbaharui. Manusia baru adalah manusia yang diregenarasi yang diciptakan didalam Kristus Yesus untuk pekerjaan-pekerjaan baik. Tidak lagi logis untuk mengatakan orang percaya adalah manusia baru dan manusia lama tulisnya, maka orang percaya adalah manusia yang diregenerasi dan manusia yang belum diregenerasi. Tidak ada satupun ada dibenarkan untuk mengatakan orang percaya memiliki manusia lama dan manusia baru didalam dirinya. Terminologi semacam ini tanpa otorisasi dan ini tidak lain metode yang dibangun dengan opini tanpa bukti memadai terhadap doktrin yang hendak ditegakkan Paulus saat ia berkata manusia lama kita telah disalibkan.
Bersambung
Alive Through Christ's Death, John MacArthur | Martin Simamora
No comments:
Post a Comment