Oleh: Pastor Dr. J. Ligon Duncan
Yesus, Sang Kristus: Anak Daud, Anak Abraham (2)
Teks:
Matius 1:1-17
Bacalah
terlebih dahulu bagian 1
V. Yesus adalah (secara manusia dikatakan) keturunan dari Daud: Dia
adalah seorang anak yang telah
dilahirkan sah dari keturunan Daud
Ketiga, kita mencatat dalam
nas ini kita diberitahu bahwa Yesus adalah sepenuhnya manusia. Dia tidak hanya
sang Mesias. Dia tak hanya ilahi, tetapi dia sepenuhnya manusia. Yesus secara
manusia dikatakan keturunan Daud. Dia adalah anak yang dilahirkan sah dari
keturunan Daud. Dan ini ditekankakan secara keseluruhan pada keseluruhan
silsilah. Hal signifikan apa yang mungkin dapat ada di sini? Baiklah, ini
memiliki nilai penting yang sangat nyata di era Matius, karena dalam era
Matius, baik orang-orang Yahudi dan Roma telah menuding Kristus sebagai anak
haram dari seorang prajurit Roma dan
seorang gadis Yahudi. Ada banyak
kisah-kisah sejenis yang dicoba untuk menghancurkan reputasi karakter Yesus
Kristus dan untuk memicu pertanyaan asal-usulnya. Anda ingat dalam Yohanes 8
dimana orang-orang Yahudi mengatakan beragam hal mengenai Kristus. Mereka
pertama-tama mengatakan bahwa Dia berasal dari Galilea. Mereka mengatakan, yang
kedua, bahwa dia adalah orang Samaria. Dan hal ketiga, bahwa dia sebetulnya
dikandung di luar pernikahan atau anak haram. Dan Matius menanggapi semua
tudingan-tudingan ini dengan mengatakan mari saya buatkan catatan yang
meluruskan semua hal ini mengenai Tuhan Yesus Kristus. Silsilahnya adalah
sebuah silsilah yang sah dari kaum Daud dan Dia telah dilahirkan dari seorang
perawan. Dan demikianlah Matius membela legitimasi kelahiran Kristus, dan
situasi-situasi kelahiran-Nya melawan serangan-serangan dari musuh-musuh utama
Kekristenan.