F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

Showing posts with label History. Show all posts
Showing posts with label History. Show all posts

0 Menjelaskan Kebangkitan Yesus : Kebangkitan Teori-Teori Halusinasi Terkini (Bagian 2 Selesai)

Oleh :  Prof.Dr. Gary R. Habermas


[Bagian 1]…”Tidak ada indikasi bahwa baik Yakobus atau Paulus, khususnya, merindu  untuk melihat Yesus. Ketakpercayaan mereka adalah sebuah dasar yang lemah untuk memproduksi halusinasi-halusinasi! Yakobus  si skeptik dan Paulus si penganiaya merupakan halangan-halangan yang luar biasa kerasnya  bagi tesis-tesis halusinasi! Sekali lagi, mengatakan selain ini adalah semata merupakan sebuah  terkaan yang terpisah dari data yang historis.”


Kekacauan Konversi, Kent telah  mengajukan pendapat bahwa Paulus telah mengalami sebuah kekacauan konversi ( ini adalah sebuah  kondisi kesehatan jiwa, lebih mendalam lihat di sini —ditambahkan oleh editor Anchor), sebuah kondisi kejiwaan yang ditandai   oleh  gejala-gejala yang bersifat fisik seperti kebutaan  atau kelumpuhan  dengan  tidak berfungsinya neurologis (terkait dengan syaraf) sepesifik atau kondisi-kondisi kesehatan serius. Hal semacam ini disebabkan oleh pergolakan jiwa didalam dirinya, konflik, keraguan, dan perasaan bersalah. Goulder sepakat mengenai Paulus, tetapi menambahkan bahwa Petrus dan yang lainnya juga mengalami problem yang sama.


Tetapi kembali, kita harus merangkaikan hipotesis-hipotesis kita dengan fakta-fakta, dan berbagai problem yang menentang interpretasi ini juga.

0 Menjelaskan Kebangkitan Yesus : Kebangkitan Teori-Teori Halusinasi Terkini (Bagian 1)


Oleh :  Prof.Dr. Gary R. Habermas

“Zusne dan Jones berpendapat bahwaharapan” dan “kegembiraan emosionil” adalah “prasyarat-prasyarat” sebelum sebuah kelompok semacam ini mengalami apa yang akan terjadi (halusinasi  kelompok) orang-orang percaya perdana telah diperhadapkan  langsung dengan realisme  yang gamblang pada kematian  tak terduga dan belum lama  menimpa sahabat terbaik mereka, yang telah mereka harapkan  akan menyelamatkan Israeldalam rangkaian pukulan-pukulan  yang menimpa  fisik Yesus, penyaliban, dan terlihat tanpa daya, respon normal atas situasi ini adalah menjadi takut, hilangnya kepercayaan, dan depresi



Abstrak

Setelah selama hampir  satu abad dalam tidur semu, sejumlah hipotesis-hipotesis  alternatif  yang naturalistik terkait kebangkitan Yesus  muncul kembali dalam publikasi baru-baru ini. Serupa dengan situasi di akhir abad ke 19, halusinasi dan pendekatan-pendekatan subyektif terkait lainnya kembali paling popular dikalangan para pengeritik. Kita akan mensurvei beberapa formulasi-formulasi terkini. Kemudian kita akan menawarkan sejumlah kritik-kritik, baik kepada pendekatan-pendekatan subyektif sebagai sebuah keseluruhan, serta juga sebagai   dua isu inklusif. Kita akan  mengungkapkan bahwa strategi-strategi alternatif ini gagal menjelaskan  kesejarahan  penampakan-penampakan kebangkitan Yesus untuk sejumlah alasan, bahkan ketika dinilai  oleh standar-standard  yang telah diterima secara kritis.

0 Propaganda Melawan Kebenaran Melalui “Alkitab” Berusia “1500” Tahun

Sudah ada begitu banyak  temuan di Turki belakangan ini terkait sebuah  “Alkitab” yang diyakini ditulis dalam bahasa Aram, 1500 tahun lampau. Media muslim, demikian juga berbagai kanal media barat, dengan cepat menerkam berita ini, mengklaim Alkitab ini berisikan ayat-ayat yang dikaitkan dengan  Yesus Kristus, dimana Kristus memprediksikan kedatangan Muhammad. Tidak ada kanal media yang telah mempublikasikan sebuah faksimili yang bersikan ayat-ayat ini.
“Alkitab” ini ditulis pada media kulit dengan huruf-huruf emas. Gambar  ini adalah sampul depan yang memperlihatkan inskripsi-inskripsi dalam bahasa Aramik dan   gambar sebuah salib.


Bagi siapapun penutur asli  bahasa Assyria modern (juga dikenal neo Aramik), dan bahasa inilah yang menjadi bahasa umum Assyria saat ini, inskripsi ini dengan mudah dapat dibaca. Pada bagian paling bawah dari inskripsi tersebut, bagian yang paling jelas terlihat dari foto-foto yang dipublikasikan, berbunyi sebagai  berikut:

0 Kristologi : Yesus Kristus - Bagian 3 Selesai

ICR

Bacalah terlebih dahulu dua bagian sebelumnya; yang pertama  di sini dan kedua di sini

oleh : Greg Herrick, Ph.D




Kenaikan dan Peninggian Kristus


Dalam Lukas 24:50-53 dan Kisah Para Rasul 1:11, Lukas mencatatkan bagi kita fakta sejarah dan  natur Yesus saat kenaikan. Bahasa yang digunakan menyiratkan bahwa Yesus telah naik dengan tubuh jasmaninya  ke sebuah tempat dan ruang waktu yang tak berkesudahan, tetapi kita tidak dapat melihat atau mengetahui dimana.

Akan tetapi secara teologi, Lukas telah menyatakan dengan jelas terkait apakah makna kenaikan itu. Apa yang dimaksudkan dengan kenaikan tidak hanya Yesus  pergi ke sebuah tempat.  Sesungguhnya, kenaikannnya membawa kepada peninggiannya ke takhta dan haknya untuk memerintah atas ciptaan, bangsa-bangsa dan gereja. Dia telah ditinggikan ke sebelah kanan Tuhan ( sebuah tempat kuasa dan otoritas ) sesuai dengan pengharapan Davidik ( Mazmur 110:1; Kisah Para Rasul 2:34-35) dan saat ini sedang memerintah atas alam semesta ( Efesus 1:20-22a) dan dia adalah kepala atas segala sesuatu terkait dengan gereja ( Efesus 1:22b-23; 1 Petrus 3:22). Sebagai pendiri, pemimpin, kapten dan tujuan gereja yang ilahi dia telah mengirimkan Roh Kudus ( Kisah Para Rasul 2:33) untuk memberkati gereja dengan  hidup, kasih dan kuasa dan suatu hari akan kembali membawa  gerejanya berada dimana Yesus berada, dan menundukan segala  hal baik di surga dan dibumi kepada ke-Tuhan-anNya (Lordship). Dia telah menerima, dan hingga kini masih terus menerima kemuliaan, puji, dan hormat dalam kenyataan siapakah dia dan apa yang telah dia lakukan (Wahyu 5:12). Setiap lutut harus bertekuk lutut dihadapan Kristus Tuhan, Tuhan semesta alam telah ditinggikan. Pada suatu hari kelak, semua akan bertekuk lutut ( Filipi 2:9)!

0 Kristologi : Yesus Kristus - Bagian 2

Bacalah terlebih dahulu bagian pertama di sini


oleh : Greg Herrick, Ph.D

Kesempurnaan (Ketakbercelaan-Tidak Dapat Melakukan Dosa) Kristus


Dengan pemahaman keilahian yang sejati dan kemanusiaan yang sesungguh-sungguhnya pada Kristus, pertanyaan yang mengemuka terkait apakah  godaan-godaan yang dialaminya merupakan godaan yang memang aktual dan  mungkinkah godaan-godaan itu benar-benar membuatnya mungkin untuk berbuat dosa. Apakah Kristus mampu  untuk tidak berdosa atau tidak mampu untuk berdosa?  Beberapa orang berkata kemanusiaannya yang sejati meliputi ide bahwa dia dapat saja berbuat dosa. Sementara yang lainnya mengklaim bahwa keilahiannya membuat hal ini tidak mungkin bagi dia untuk berbuat dosa. Semua sarjana evangelikal mengakui realita godaan-godaan dan fakta bahwa dia tidak berbuat dosa, tetapi lebih  jauh dari ini tidak tersedia kesepakatan yang cukup besar.

0 Kelahiran Yesus Kristus - Bagian 2 Selesai


Anak Laki-Laki dari Bethlehem


Salah satu kekejaman keji dalam sejarah manusia adalah pembunuhan bayi-bayi Bethlehem oleh Herodes yang Agung.  Tetapi benarkah peristiwa ini sungguh terjadi?


Pada bab ke dua dalam injil Matius, kita membaca bahwa ketika  Herodes yang Agung mendengar kelahiran Messias “ dia menjadi  terkejut berserta seluruh Yerusalem.” Kemudian ketika  orang majus tidak  kembali untuk menyampaikan laporan kepadanya, dia menjadi marah dan memerintahkan semua bayi laki-laki hingga usia 2 tahun yang ada  di dan sekitar  Yerusalem dibunuh!


Tiga pertanyaan melintas  dalam pikiran selagi kita menimbang  insiden sadis ini : Pertama, berapa banyakkah  bayi yang sebenarnya telah dibunuh  Herodes? Kedua, berapakah usia Yesus ketika  hal ini terjadi? Dan terakhir, mengapa tidak ada catatan sejarahwan purba lainnya mengenai pembantaian ini? Dengan kata lain, apakah pembantaian bayi Bethlehem benar-benar  terjadi?



Bacalah terlebih dahulu bagian sebelumnya di sini

0 Kelahiran Yesus Kristus - Bagian 1

Add caption


Oleh : Daniel B. Wallace, Ph.D


Pengantar


Artikel berikut ini merupakan bagian dari  serial materi-materi renungan singkat terkait kelahiran Kristus. Bagi beberapa orang, materi semacam ini   sangat sulit dianggap  sebagai renungan karena renungan ini fokus utamanya pada sejarah. Tetapi kita harus camkan dalam benak kita bahwa Yesus yang kita sembah  sungguh-sungguh terlahir dalam   ruang dan waktu sejarah. Dan Bayi yang ada didalam palungan itu sungguh-sungguh telah disalibkan—dan sama pastinya juga telah bangkit dari kematian. Alkitab berbeda dari buku-buku suci  pada agama-agama lainnya karena Alkitab “mengundang” investigasi  sejarah. Dan ketika Alkitab  bertemu dengan pengujian—sebagaimana selalu terjadi,tak terelakan terjadi—pengujian itu menanamkan  pengabdian yang lebih besar didalam hati orang percaya  kepada dia yang kita sebut Anak Allah.


Tahun  Yesus Dilahirkan

Di belahan dunia barat, kita membagi waktu dengan  kelahiran Yesus Kristus. Tetapi sungguhkah dia  pernah hidup? Jika  memang demikian, kapankah dia lahir?



Beberapa waktu lalu, Saya  ditantang dengan sebuah percakapan oleh seorang pria yang mengklaim bahwa Tuhan tidak ada. Dia seorang ateis. Tetapi  bukan sekedar menjadi ateis, anda mengertikan. Dia juga bersikukuh bahwa Yesus Kristus tidak pernah ada! Teman satu ini memang termasuk yang sangat  sangat keras dalam sikapnya.

0 KUASA TUHAN (4) :Kuasa Tuhan dalam Kehidupan Orang-Orang Percaya/Kudus

Daniel di gua singa. Karya Briton Rivière.
Daniel 6:26-27
(26)Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir. Dia melepaskan dan menolong, dan mengadakan tanda dan mujizat di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman singa-singa."

Tuhan dapat melakukan apapun (Omnipotent) entah kita mempercayainya atau tidak. Tetapi jelas sangat penting bahwa kita memang mempercayai Dia omnipotent. Pemahaman seseorang terhadap kuasa  Tuhan akan mentransformasi pemikiran dan tindakan-tindakannya. Pertimbangkanlah ilustrasi-ilustrasi bagaimana kuasa Tuhan telah mengubah kehidupan sejumlah orang didalam  Alkitab.

Pertama, mari kita arahkan perhatian kita kepada Abraham. Dia adalah seorang manusia yang di permulaan hidupnya, memiliki keraguan yang sedemikian buruknya terhadap kuasa Tuhan. Tetapi pada akhirnya, dia sendiri percaya  pada kuasa Tuhan yang memampukannya bertindak dalam sebuah cara yang membuatnya menjadi sebuah model atau  teladan  iman bagi semua orang Kristen.

Di awal-awal  kehidupannya, Abraham kurang  percaya terhadap kuasa Tuhan. Dia melakukan perjalanannya menuju tanah Kanaan dalam kepatuhan terhadap  apa yang diperintahkan Tuhan kepadanya :

0 KUASA TUHAN (2) : Demonstrasi Kuasa Tuhan Dalam Kitab Keluaran


Keluaran 14:30-31
(30) Demikianlah pada hari itu TUHAN menyelamatkan orang Israel dari tangan orang Mesir. Dan orang Israel melihat orang Mesir mati terhantar di pantai laut. (31) Ketika dilihat oleh orang Israel, betapa besarnya perbuatan yang dilakukan TUHAN terhadap orang Mesir, maka takutlah bangsa itu kepada TUHAN dan mereka percaya kepada TUHAN dan kepada Musa, hamba-Nya itu.
Setelah mendapatkan sajian pertama Kuasanya dalam penciptaan, demonstrasi  besar kedua akan kuasanya dilihat di kitab Keluaran :

Keluaran 5:1-2
(1) Kemudian Musa dan Harun pergi menghadap Firaun, lalu berkata kepadanya: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Biarkanlah umat-Ku pergi untuk mengadakan perayaan bagi-Ku di padang gurun." (2) Tetapi Firaun berkata: "Siapakah TUHAN itu yang harus kudengarkan firman-Nya untuk membiarkan orang Israel pergi? Tidak kenal aku TUHAN itu dan tidak juga aku akan membiarkan orang Israel pergi."

Kekerasan kepala Firaun merupakan disain Tuhan. Sementara Firaun mengeraskan hatinya sendiri, disaat yang sama Tuhan mengeraskan hatinya sehingga dia akan menolak Tuhan, situasi ini memberikan kesempatan bagi kuasa Tuhan untuk didemonstrasikan pada orang-orang Mesir, orang-orang Israel, dan bangsa-bangsa disekelilingnya :

0 Ester : Untuk Masa Seperti Saat Ini (6- Selesai)


Biblekidtoday :Ester
Hari itu  untuk dikenang, tetapi bukan  karena apa yang Haman pikirkan. Hari besar itu, 7 Maret 473 Sebelum Masehi ditetapkan menjadi sebuah perayaan   yang dirayakan oleh orang-orang Yahudi saat ini.. Mereka merayakannya setiap tahun pada tanggal itu , turun ke jalan-jalan di sinagog. Perayaan ini disebut “Perayaan Purim” (P-u-r-i-m). Purim berasal dari kata  Ibrani  untuk “Undi” karena Haman melemparkan undi untuk menentukan pada hari apakah dia akan memusnahkan orang-orang Yahudi. Sehingga mereka mengambil kata yang berarti undi dan menggunakannya untuk menamai perayaan itu. Ini merupakan perayaan kemenangan, perayaan, kepedulian Tuhan. Dengarkan Ester 9 :23 sampai 28 :


Bacalah terlebih dahulu bagian sebelumnya :


0 Ester : Untuk Masa Seperti Saat Ini (5)

Ilustrasi : Tiang gantung (About.com)
Sembah Harbona, salah seorang sida-sida yang di hadapan raja: "Lagipula tiang yang dibuat Haman untuk Mordekhai, orang yang menyelamatkan raja dengan pemberitahuannya itu, telah berdiri di dekat rumah Haman, lima puluh hasta tingginya." Lalu titah raja: "Sulakan dia pada tiang itu."Kemudian Haman disulakan pada tiang yang didirikannya untuk Mordekhai. Maka surutlah panas hati raja ( Ester 7:9-10)
Setelah semua hal yang memalukan itu berakhir, Haman pulang ke rumah; dia berupaya mencari ketenangan dari keluarga  dan sahabat-sahabatnya. Tetapi dia tidak mendapatkannya. Ester bab 6 ayat 13:"Dan Haman menceritakan kepada Zeresh, isterinya, dan kepada semua sahabatnya apa yang dialaminya. Maka kata para orang arif bijaksana dan Zeresh, isterinya, kepadanya: "Jikalau Mordekhai, yang di depannya engkau sudah mulai jatuh, adalah keturunan Yahudi, maka engkau tidak akan sanggup melawan dia, malahan engkau akan jatuh benar-benar di depannya." Anda sedang  berada didalam kesulitan. Jika orang Yahudi yang begitu dihormati oleh raja dan anda berupaya untuk melenyapkannya dan juga seluruh bangsanya, anda ada di pihak yang salah dalam isu ini. Posisinya kini berbalik.

Dalam kebingungan, Haman kembali ke istana, di hari yang sama, untuk menghadiri jamuan makan kedua. Berupaya menenangkan  hatinya, duduk menantikan kejutan mengerikan lainnya. Raja kembali dipenuhi oleh kasih sayang terhadap ratunya, menanyakan apa yang diinginkannya. Dan disini dalam jamuan makan kedua, Ester tidak ragu-ragu. Ester bab 7, ayat 3 dan 4. "Maka jawab Ester, sang ratu: "Ya raja, jikalau hamba mendapat kasih raja dan jikalau baik pada pemandangan raja, karuniakanlah kiranya kepada hamba nyawa hamba atas permintaan hamba, dan bangsa hamba atas keinginan hamba Karena kami, hamba serta bangsa hamba, telah terjual untuk dipunahkan, dibunuh dan dibinasakan. Jikalau seandainya kami hanya dijual sebagai budak laki-laki dan perempuan, niscaya hamba akan berdiam diri, tetapi malapetaka ini tiada taranya di antara bencana yang menimpa raja."

0 Ester : Untuk Masa Seperti Saat Ini (4)

Haman Leading Mordechai on Royal Horse
(Renowned Canadian artist Lilian Broca’s
monumental mosaic series,
The Queen Esther Mosaics
celebrated in a stunning new book

The Hidden and the Revealed:
The Queen Esther Mosaics of Lilian Broca)
Lebih buruk lagi situasinya, Mordecai adalah seorang keturunan Kish, Ester bab 2 ayat 5. Kish berasal dari suku  Benyamin, dan Saul adalah suku Benyamin. Mereka mengetahui sejarah mereka. Ada benih kebencian yang mendalam diantara keturunan-keturunan Saul dan keturunan-keturunan Agag untuk  sebab-sebab yang jelas. Dan walaupun hampir...Berapa?...550 tahun telah berlalu, baik Mordecai dan Haman--Haman,  orang Agag, Mordecai, orang Benyamin--tidak melupakan permusuhan kedua suku ini yang sudah sedemikian purba.


Permusuhan mengemuka pada Ester bab 3, lihat pada ayat2; kita akan membaca ayat 2 dan kemudian terus berlanjut ke  ayat  5 dan 6 :

Ester 3:2-6
(2)Dan semua pegawai raja yang di pintu gerbang istana raja berlutut dan sujud kepada Haman, sebab demikianlah  diperintahkan raja tentang dia, tetapi Mordekhai tidak berlutut dan tidak sujud. (3)Maka para pegawai raja yang di  pintu gerbang istana raja berkata kepada Mordekhai: "Mengapa engkau melanggar perintah raja?" (4)Setelah mereka  menegor dia berhari-hari dengan tidak didengarkannya juga, maka hal itu diberitahukan merekalah kepada Haman untuk  melihat, apakah sikap Mordekhai itu dapat tetap, sebab ia telah menceritakan kepada mereka, bahwa ia orang  Yahudi.(5)Ketika Haman melihat, bahwa Mordekhai tidak berlutut dan sujud kepadanya, maka sangat panaslah hati Haman,  (6) tetapi ia menganggap dirinya terlalu hina untuk membunuh hanya Mordekhai saja, karena orang telah memberitahukan kepadanya kebangsaan Mordekhai itu. Jadi Haman mencari ikhtiar memunahkan semua orang Yahudi, yakni bangsa Mordekhai itu, di seluruh kerajaan Ahasyweros.

0 Ester : Untuk Masa Seperti Saat Ini (3)

.thebiblestory.com: Queen Esther
Volume 6, page 146

The king held out his golden scepter.
Then Queen Esther knew that
she was welcome in the court.
Si gadis pastilah seorang  perempuan yang sangat spesial, karena setelah anda melihat ratusan perempuan  yang  cantik, pastilah semua terlihat sama saja atau sulit mencari yang paling cantik. Bagaimana anda bisa begitu menarik diantara ratusan yang cantik?"   Maka Ester dikasihi oleh baginda lebih dari pada semua perempuan lain, dan ia beroleh sayang dan kasih baginda lebih dari pada semua anak dara lain , sehingga baginda mengenakan mahkota kerajaan ke atas kepalanya dan mengangkat dia menjadi ratu ganti Wasti.Kemudian diadakanlah oleh baginda suatu perjamuan bagi semua pembesar dan pegawainya, yakni perjamuan karena Ester, dan baginda menitahkan kebebasan pajak bagi daerah-daerah serta mengaruniakan anugerah, sebagaimana layak bagi raja. (Ester 2:17-18)

Kisah ini bagaikan kisah Cinderella. Ester mencuri hati raja. Ester menjadi ratunya. Seorang yatim Yahudi yang tak terkenal, seorang anak dari orang  dalam pembuangan, orang yang dikalahkan, ditinggikan ke tempat yang paling tinggi yang dapat diraih oleh wanita manapun di seluruh dunia pada masa itu. Ini bukanlah sebuah kebetulan. Ada sebuah kuasa yang bekerja yang lebih besar dari Ahasyweros, benar bukan?

Bacalah Bagian sebelumnya :

0 Ester : Untuk Masa Seperti Saat Ini (2)

University of Houston :
Jembatan yang dibangun Xerxes di Hellespont

dihancurkan oleh sebuah badai
Satu hal  terkait Ahasyweros, bahwa dia memiliki tempramen yang kasar dan kekasarannya tampil dengan sendirinya  dalam tindakannya menentang ratunya. Satu tahun kemudian, dia memerintahkan pasukannya yang luar besar itu bergerak dari Turki dimana mereka berbasis, seperti yang telah saya kemukakan, menuju Yunani, Ahasyweros/Xerxes telah memerintahkan untuk membangun jembatan-jembatan yang melintasi Hellespont, sebuah perairan sempit antara Laut Hitam dan Mediterenia--mereka memerlukan jembatan itu agar dapat melalui perairan sempit sehingga mencapai Yunani.

Namun jembatan-jembatan itu diihancurkan oleh sebuah badai sebelum pasukan-pasukan Xerxes dapat melaluinya. Ahasyweros geram karena badai menghancurkan jembatan-jembatan yang mereka bangun. Dia berpikir bahwa  jembatan-jembatan itu telah dibangun oleh insinyur-insinyur yang cakap, sehingga dia mengumpulkan para insinyur itu dan memenggal semua tangan mereka.

Bacalah terlebih dahulu bagian sebelumnya : Bagian 1

0 Ester : Untuk Masa Seperti Saat Ini (1)


The battle of Thermopylae. 500. Darius son XERXES I determined to conquer ...
dipity.com
Saya  amat tertantang  dalam sejumlah kesempatan, sejujurnya, sebagaimana yang anda ketahui, diantaranya untuk menelusuri satu ayat. Pada kesempatan ini  saya telah menjelajahi di keseluruhan bab, dan kini kita akan menjelajahi seluruh kitab. Dan kitab itu adalah Ester. Anda bisa membuka Alkitab anda bila berkenan, membuka pada kitab Ester, dan ini merupakan kelanjutan dalam serial “Twelve Unlikely Heroes,” dalam alkitab, Perjanjian Lama dan Baru.

Bertahun-tahun, kita telah mempelajari kitab Ester di Gereja Grace Community dan mendapatkan bahwa ini adalah sebuah kitab yang luar biasa. Ester merupakan salah satu dari dua kitab dalam Alkitab dimana nama Tuhan tidak disebutkan. Penguasa yang menjadi kisah dalam kitab ini, disebutkan 175 kali; Tuhan tidak pernah ada disebutkan. Dan walau demikian bagi  siapapun yang membaca kitab ini dengan pengertian, Tuhan adalah karakter utama dalam kitab ini. Tuhan  menempatkan dirinya sendiri  tampil dalam cara-cara yang mengagumkan, walaupun Tuhan tidak disebutkan didalam kisah kitab ini.

0 TIATIRA : Gereja Yang Berkompromi Dengan Kesesatan (c)


Gereja Kristen Injili Nusantara (GKIN)

“R E V I V A L”
Kebaktian Minggu : Jam 09.00 di Hotel Sylvia Lt.4; Pemahaman Alkitab : Rabu, Jam 17.00 di Hotel Dewata

Khotbah Minggu, 9 September 2012

Serial Khotbah 7 Jemaat (Part 4c)

TIATIRA : GEREJA YANG BERKOMPROMI DENGAN KESESATAN

By. Pdt. Esra Alfred Soru, STh, MPdK.


Wah 2:18-29 – (18) "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Tiatira: Inilah firman Anak Allah, yang mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya bagaikan tembaga: (19) Aku tahu segala pekerjaanmu: baik kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama. (20) Tetapi Aku mencela engkau, karena engkau membiarkan wanita Izebel, yang menyebut dirinya nabiah, mengajar dan menyesatkan hamba-hamba-Ku supaya berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan berhala. (21) Dan Aku telah memberikan dia waktu untuk bertobat, tetapi ia tidak mau bertobat dari zinahnya. (22) Lihatlah, Aku akan melemparkan dia ke atas ranjang orang sakit dan mereka yang berbuat zinah dengan dia akan Kulemparkan ke dalam kesukaran besar, jika mereka tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan perempuan itu. (23) Dan anak-anaknya akan Kumatikan dan semua jemaat akan mengetahui, bahwa Akulah yang menguji batin dan hati orang, dan bahwa Aku akan membalaskan kepada kamu setiap orang menurut perbuatannya. (24) Tetapi kepada kamu, yaitu orang-orang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis, kepada kamu Aku berkata: Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. (25) Tetapi apa yang ada padamu, peganglah itu sampai Aku datang. (26) Dan barangsiapa menang dan melakukan pekerjaan-Ku sampai kesudahannya, kepadanya akan Kukaruniakan kuasa atas bangsa-bangsa; (27) dan ia akan memerintah mereka dengan tongkat besi; mereka akan diremukkan seperti tembikar tukang periuk -- sama seperti yang Kuterima dari Bapa-Ku – (28) dan kepadanya akan Kukaruniakan bintang timur. (29) Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat."


K
ita akan melanjutkan pembahasan kita tentang jemaat Tiatira. Dalam bagian kedua saya sudah jelaskan tentang ajaran sesat yang ada di dalam jemaat Tiatira yang disebarkan oleh seorang wanita bernama Izebel di mana ia menyuruh orang-orang untuk berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan berhala (ayat 20b). Kita juga melihat bagaimana Tuhan mencela jemaat Tiatira karena mereka membiarkan/bertoleransi terhadap Izebel dan ajaran sesatnya (ayat 20a). Sekarang kita akan melanjutkan pembahasan kita tentang jemaat Tiatira ini.

0 TIATIRA : Gereja Yang Berkompromi Dengan Kesesatan (b)


Gereja Kristen Injili Nusantara (GKIN)

“R E V I V A L”
Kebaktian Minggu : Jam 09.00 di Hotel Sylvia Lt.4; Pemahaman Alkitab : Rabu, Jam 17.00 di Hotel Dewata


Khotbah Minggu : 19 Agustus 2012

Serial Khotbah 7 Jemaat (Part 4b)

TIATIRA : GEREJA YANG BERKOMPROMI DENGAN KESESATAN
By. Esra Alfred Soru

Wah 2:18-29 – (18) "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Tiatira: Inilah firman Anak Allah, yang mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya bagaikan tembaga: (19) Aku tahu segala pekerjaanmu: baik kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama. (20) Tetapi Aku mencela engkau, karena engkau membiarkan wanita Izebel, yang menyebut dirinya nabiah, mengajar dan menyesatkan hamba-hamba-Ku supaya berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan berhala. (21) Dan Aku telah memberikan dia waktu untuk bertobat, tetapi ia tidak mau bertobat dari zinahnya. (22) Lihatlah, Aku akan melemparkan dia ke atas ranjang orang sakit dan mereka yang berbuat zinah dengan dia akan Kulemparkan ke dalam kesukaran besar, jika mereka tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan perempuan itu. (23) Dan anak-anaknya akan Kumatikan dan semua jemaat akan mengetahui, bahwa Akulah yang menguji batin dan hati orang, dan bahwa Aku akan membalaskan kepada kamu setiap orang menurut perbuatannya. (24) Tetapi kepada kamu, yaitu orang-orang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis, kepada kamu Aku berkata: Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. (25) Tetapi apa yang ada padamu, peganglah itu sampai Aku datang. (26) Dan barangsiapa menang dan melakukan pekerjaan-Ku sampai kesudahannya, kepadanya akan Kukaruniakan kuasa atas bangsa-bangsa; (27) dan ia akan memerintah mereka dengan tongkat besi; mereka akan diremukkan seperti tembikar tukang periuk -- sama seperti yang Kuterima dari Bapa-Ku – (28) dan kepadanya akan Kukaruniakan bintang timur. (29) Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat."


P
ada bagian pertama daripembahasan tentang jemaat Tiatira ini, kita sudah belajar tentang latar belakang kota dan jemaat Tiatira, juga pujian Tuhan bagi jemaat Tiatira di mana Tuhan memuji kasih mereka, iman mereka, pelayanan mereka, ketekunan mereka dan kemajuan mereka di mana dikatakan bahwa pekerjaan mereka yang terakhir lebih banyak daripada yang pertama. (Wah 2:19). Sekarang kita akan melanjutkan pembahasan tentang jemaat Tiatira ini pada bagian yang ketiga.

0 Apakah Ismael Diselamatkan atau Tidak? [Galatia 4:22-31]

Kejadian 22:2
Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang TUNGGAL itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
Jawab :

Mari kita Lihat argumen yang dikemukakan oleh rasul Paulus :

Galatia 4:22-31
(22) Bukankah ada tertulis, bahwa Abraham mempunyai dua anak, seorang dari perempuan yang menjadi hambanya dan seorang dari perempuan yang merdeka?
(23) Tetapi anak dari perempuan yang menjadi hambanya itu diperanakkan menurut daging dan anak dari perempuan yang merdeka itu oleh karena janji.
(24) Ini adalah suatu kiasan. Sebab kedua perempuan itu adalah dua ketentuan Allah: yang satu berasal dari gunung Sinai dan melahirkan anak-anak perhambaan, itulah Hagar-
(25) Hagar ialah gunung Sinai di tanah Arab--dan ia sama dengan Yerusalem yang sekarang, karena ia hidup dalam perhambaan dengan anak-anaknya.
(26) Tetapi Yerusalem sorgawi adalah perempuan yang merdeka, dan ialah ibu kita.
(27) Karena ada tertulis: "Bersukacitalah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembira dan bersorak-sorailah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami."
(28) Dan kamu, saudara-saudara, kamu sama seperti Ishak adalah anak-anak janji.
(29) Tetapi seperti dahulu, dia, yang diperanakkan menurut daging, menganiaya yang diperanakkan menurut Roh, demikian juga sekarang ini.
(30) Tetapi apa kata nas Kitab Suci? "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba perempuan itu tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anak perempuan merdeka itu."
(31) Karena itu, saudara-saudara, kita bukanlah anak-anak hamba perempuan, melainkan anak-anak perempuan merdeka.


Analogi Paulus disini penting untuk memahami siapakah Ismael itu. Siapakah sesungguhnya yang merupakan keturunan Abraham? Ada dua ibu (Hagar dan Sarah), dua anak (Ismael dan Ishak), dua perjanjian (menurut daging, dan anugerah), dan dua kota ( saat ini dan yang  baru). Bangsa Israel bahkan hingga kini mengklaim sebagai keturunan-keturunan Abraham.

0 Catatan Penting Dokter Lukas : Bagaimana Menjadi Instrumen di Tangan Yesus Kristus yang Hidup?

Penutupan gereja ilegal Foto: M. Nizar Abdurrani | Dok THE GLOBE JOURNAL
Kehidupan beragama di Aceh dalam beberapa pekan ini terusik, beberapa kejadian yang memilukan dan mengkhawatirkan terjadi. Pasca penyegelan terhadap beberapa gereja di Aceh Singkil kemudian disusul dengan penyerbuan warga terhadap tempat ibadah Gereja  Bethel Indonesia (GBI) di Peunayong Banda Aceh, pada minggu kemarin (BERITA BULAN JUNI 2012) - Berita  terkait hal ini   lihat disini

Kisah Para Rasul 1:1-3
(1) Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan Yesus, (2) sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. (3) Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah
.

Saya senang bahwa Tuhan meletakan didalam  hati beberapa dokter untuk melakukan  lebih dari sekedar mengobati tubuh dan menghasilkan uang. Saya mengucap syukur kepada Tuhan untuk hal ini. Tetapi dokter yang paling membuat saya harus mengucapkan syukur terbesar didalam dunia kedokteran yaitu dokter bernama Lukas. Dalam Kolose 4:14 Paulus memanggilnya  tabib Lukas yang kekasih.” Kita bertemu dengan dia pertama kali di Troas dimana dia bergabung dengan Paulus dan Silas dan Timotius pada perjalanan misionaris yang ke-dua (Kisah Para Rasul 16:10, perhatikan “kami”). Lukas telah menjadi orang yang percaya kepada Yesus Kristus disana dan bergabung dengan tim misionaris sebagai semacam staf dokter.

0 Pelajaran Dari Sang Tabib

Gereja Kristen Injili Nusantara (GKIN)
”R E V I V A L”
Kebaktian Minggu : Jam 09.00 di Hotel Sylvia Lt.4; Pemahaman Alkitab : Rabu, Jam 17.00 di Hotel Dewata

Khotbah Minggu, 5 Agustus 2012
Ibadah Syukur Ulang Tahun GKIN ‘REVIVAL’ yang ke 4

PELAJARAN DARI SANG TABIB
By. Pdt. Esra Alfred Soru, STh, MPdK.

Luk 1:1-4 – (1) Teofilus yang mulia, Banyak orang telah berusaha menyusun suatu berita tentang peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di antara kita, (2) seperti yang disampaikan kepada kita oleh mereka, yang dari semula adalah saksi mata dan pelayan Firman. (3) Karena itu, setelah aku menyelidiki segala peristiwa itu dengan seksama dari asal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu, (4) supaya engkau dapat mengetahui, bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh benar.
Tema kita hari ini adalah “PELAJARAN DARI SANG TABIB”. Sesuai dengan tema ini, maka kita akan belajar dari sang tabib, tetapi tabib siapakah yang dimaksud di sini? Dan hal apakah yang bias kita pelajari darinya? (Kita akan mengerti semua ini setelah khotbah ini selesai). Teks yang kita baca ini adalah pendahuluan Injil Lukas, dan menurut saya teks ini memberikan banyak informasi kepada kita terkait dengan latar belakang penulisan Injil Lukas ini seperti penerima Injil ini yang disebutkan namanya sebagai “Teofilus yang mulia”, juga alasan penulisan Injil ini, tujuannya dan tekhnik penulisannya. Sayangnya waktu kita yang terbatas tidak memungkinkan saya untuk membahas semuanya ini. Dalam khotbah ini saya hanya akan membahas 2 hal penting terkait dengan penulisan Injil Lukas ini :
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9