Kolose 1:15
Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan,
Pertanyaan besar hari ini : Apa arti Yesus adalah gambar Allah?
Selama penciptaan, "Tuhan berkata, "Marilah Kita menjadikan manusia menurut gambar kami, sesuai dengan kemiripan, citra kami (Kejadian 1: 26). Kita diciptakan dalam citra Tuhan-mengikuti kemiripan-Nya. Kita diciptakan dalam kemiripan dengan Tuhan dalam aspek-aspek tertentu, tetapi bukan berarti kita menjadi Tuhan. Tuhan memberikan kepada kita kekuasaan untuk menguasai seisi dunia, dan menciptakan kita dengan kemampuan untuk berpikir hal-hal kreatif dan kemampuan untuk mengenal Tuhan. Ayat hari ini menyatakan bahwa "Yesus adalah gambar Tuhan yang tak terlihat", tetapi konsep gambar pada Yesus sangat berbeda dengan dengan konsep yang dinyatakan dalam penciptaan manusia pada Kejadian 1:26.
Yesus adalah Anak Allah (Markus 1:1), dan Dia telah datang ke dunia ini dengan Otoritas/Kuasa Bapa. Lebih jauh lagi, Yesus adalah Tuhan (Titus 2: 13 dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus,) dan "Anak Sulung dari semua ciptaan". Anak Sulung kerap dimaknai sebagai yang pertama lahir. Tetapi dalam konteks ini, tidaklah sama sekali menyatakan bahwa Yesus diciptakan; jika maknanya demikian, maka Yesus bukan Tuhan.
Contohnya, Daud disebut sebagai anak sulung, namun jelas dia bukan anak yang pertama dilahirkan : kata "anak sulung" merujuk kepada makna bahwa Daud adalah yang paling disukai dan merujuk kepada kerajaannya (Mazmur 89 :20,27. Lebih jauh lagi melalui garis keturunan Daud datang Raja segala raja-Yesus Kristus Tuhan, "anak sulung atas seluruh ciptaan."
89:20 | (89-21) Aku telah mendapat Daud, hamba-Ku; Aku telah mengurapinya dengan minyak-Ku yang kudus, |
89:27 | (89-28) Akupun juga akan mengangkat dia menjadi anak sulung, menjadi yang mahatinggi di antara raja-raja bumi. |
Yesus adalah pribadi yang sempurna, dan dapat mempersembahkan diri-Nya sebagai korban utama bagi dosa-dosa kita, karena Dia adalah gambar Allah. Paulus menulis "dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah. (Efesus 5:2). Karena kasih Bapa yang sangat besar kepada kita, Ia mengutus Anak-Nya (Yohanes 3:16, 1 Yohanes 4:8-9), dan kasih Yesus kepada kita telah diperlihatkan melalui pengorbanan-Nya di kayu salib.
Melalui karya Yesus di kayu salib, kita memiliki hubungan dengan Bapa melalui Tuhan Yesus Kristus (Efesus 2:18). Orang-orang percaya "Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya (Kolose 3:9-10). Semua manusia telah jatuh kedalam dosa, tetapi setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus kembali memiliki hidup, dan oleh karena itu harus mengupayakan dirinya menjadi serupa seperti Kristus, menjadikan Yesus sebagai teladan utama dalam seluruh aspek kehidupan.
Ketika kita berpikir bahwa Yesus adalah Gambar Allah yang tak terlihat, kita harus ingat bahwa Ia adalah Juru Selamat dan Raja kita di Surga, dan "supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi," (Filipi 2:10).
Yesus adalah Tuhan Kita, Raja yang dari Surga, dan Juru Selamat kita.
(Jeremy Ham, AiG–U.S answersingenesis.org | Alih Bahasa : Martin Simamora | Foto : Stormtrack.org)
No comments:
Post a Comment