F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

Showing posts with label John Piper. Show all posts
Showing posts with label John Piper. Show all posts

0 Engkau Akan Dibaptis Dengan Roh Kudus : Kesaksian Dengan Kuasa Yang Luar Biasa!

Digambarkan Sebagai Dipenuhi Dengan Roh Kudus

Yang keempat dan penjelasan terakhir yang saya sampaikan untuk memahami baptisan dengan Roh Kudus sebagai sebuah  pemberian kuasa yang spesial untuk pelayanan adalah bahwa baptisan Roh Kudus digambarkan sebagai 'DIPENUHI" dengan Roh Kudus, dan ide pengisian atau pemenuhan hampir selalu dikaitkan dengan kuasa luar biasa untuk pelayanan dalam kitab Kisah Para Rasul. Perhatikan bahwa ketika baptisan dengan Roh Kudus terjadi dalam Kisah Para Rasul 2:4, Lukas  berkata, "Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus." Efek dari penuh dengan Roh Kudus adalah sebuah kesaksian Kristus yang penuh kuasa dan keajaiban yang menyebabkan 3000 orang dikonversi (Kisah Para Rasul 2:41).

0 Engkau Akan Dibaptis Dengan Roh Kudus : Menerima Kuasa Untuk Bersaksi

Digambarkan Sebagai Kuasa untuk Bersaksi

Penunjuk kedua bahwa ini adalah esensi dibaptiskan dengan Roh Kudus ditemukan dalam Kisah Para Rasul 1:6-8. Segera  setelah Yesus berkata bahwa mereka akan dibaptis dengan Roh Kudus (ayat 5), para murid berkata, " Tuhan, maukah engkau kini memulihkan kerajaan Israel?' Ia berkata kepada mereka,"Jawab-Nya: "Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya.Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

0 Engkau Akan Dibaptis Dengan Roh Kudus : Diperlengkapi Dengan Kekuasaan Dari Tempat Tinggi

Penjelasan Petrus

Jadi ketika Petrus menjelaskan apa yang sedang terjadi dalam baptisan Roh Kudus, dia  berkata dalam ayat 16-17 dalam  Kisah Para Rasul 2:"tetapi itulah yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi Yoel:Akan terjadi pada hari-hari  terakhir--demikianlah firman Allah--bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi."

Jadi ketika Yesus berkata dalam Kisah Para Rasul 1:4 ,"Menantikan janji dari Bapa, " apa yang ia maksudkan adalah, "nantikan hingga janji di Yoel 2 digenapi." Janji Bapa adalah apa yang sekarang sedang dialami oleh para murid. Hal  ini dikonfirmasi di Kisah Para Rasul 2:32-33. Petrus melanjutkan khotbahnya menjelaskan apa yang sedang terjadi dan  berkata:

0 Engkau Akan Dibaptis Dengan Roh Kudus :

Kisah Para Rasul 1 : 4-5
Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka, Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh  mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa, yang--demikian kata-Nya--"telah kamu dengar dari pada-Ku.Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus."

Sebelumnya kita telah melihat dari ayat pertama bahwa volume 1 dari 2 volume karya Lukas, Injil menurut Lukas, berhubungan dengan 
semua yang telah DIMULAI oleh Yesus dalam tindakannya dan pengajarannya (Kisah Para Rasul 1:1), yang menyiratkan bahwa volume kedua, yaitu Kisah Para Rasul, akan berkaitan dengan apa yang Yesus TERUSKAN untuk dilakukan dan  diajarkan. Kitab Kisah Para Rasul tidak hanya berisikan kisah-kisah  para rasul, tetapi juga kisah-kisah  kebangkitan, Yesus yang hidup.

0 Empat Alasan Mengapa Pernikahan Adalah Karya Tuhan

Hal paling mendasar yang  kita katakan mengenai pernikahan adalah : bahwa pernikahan adalah karya yang dikerjakan oleh Tuhan. John Piper menjelaskan, "Cara kilat masuk kedalam kemuliaan pernikahan dijumpai dengan melihat didalam firman Tuhan bahwa Tuhan sendiri adalah penyelenggara agung. Pernikahan adalah karyanya. Pernikahan berasal dari Dia  dan melalui dia.

Dalam bukunya berjudul "This Momentary Marriage. Pastor John memberikan empat alasan mengapa pernikahan adalah karya  yang dikerjakan Tuhan :

0 Jangan Berpaling Dari Kristus Menuju Perbudakan : Jangan Lagi Menjadi Budak Setan!

Berpaling Kembali Kedalam Perbudakan Setan?

Poin utama didalam ayat diatas tersebut, jangan berpaling dari Kristus dan menjadi budak setan-setan. Perhatikan  pada ayat 8 :"Dahulu, ketika kamu tidak mengenal Allah, kamu memperhambakan diri kepada allah-allah yang pada hakekatnya bukan Allah." Paulus ingin mengalokasikan kata "Tuhan" untuk satu-satunya Tuhan yang benar. Tetapi ia tahu bahwa orang-orang Galatia dahulunya berada dalam ikatan dengan apa yang disebut "tuhan-tuhan". Dan apa yang  penting bagi kita untuk diperhatikan adalah bahwa Paulus tidak menyangkal eksistensi mahluk-mahluk (tuhan-tuhan) tersebut. Paulus hanya  menolak bahwa mereka memiliki natur yang memantaskan mereka untuk disebut  Tuhan ("tuhan-tuhan").

0 Jangan Berpaling Dari Kristus Menuju Perbudakan : Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu Adalah Iblis!

No weapon that is formed against thee shall prosper
- Isaiah 54:17
No weapon formed against us in
Christ shall prosper.
God over devil, Good over evil.


Design: Christian Chen
[Galatia 4:1-11](1) Yang dimaksud ialah: selama seorang ahli waris belum akil balig, sedikitpun ia tidak berbeda dengan seorang hamba, sungguhpun ia adalah tuan dari segala sesuatu;(2) tetapi ia berada di bawah perwalian dan pengawasan sampai pada saat yang telah ditentukan oleh bapanya.(3) Demikian pula kita: selama kita belum akil balig, kita takluk juga kepada roh-roh dunia.(4) Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat.(5) Ia diutus untuk menebus mereka, yang takluk kepada hukum Taurat, supaya kita diterima menjadi anak.(6) Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!"(7) Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah.(8) Dahulu, ketika kamu tidak mengenal Allah, kamu memperhambakan diri kepada allah-allah yang pada hakekatnya bukan Allah.(9) Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah, atau lebih baik, sesudah kamu dikenal Allah, bagaimanakah kamu berbalik lagi kepada roh-roh dunia yang lemah dan miskin dan mau mulai memperhambakan diri lagi kepadanya?(10) Kamu dengan teliti memelihara hari-hari tertentu, bulan-bulan, masa-masa yang tetap dan tahun-tahun.(11) Aku kuatir kalau-kalau susah payahku untuk kamu telah sia-sia.

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan :Semua Orang yang Dipilih-Nya Dari Semula, Mereka Juga Ditentukan-Nya Dari Semula...

Penerapan Luar Biasa Doktrin Panggilan Tuhan

Jawaban untuk pertanyaan ini akan memperlihatkan kepada kita betapa praktisnya doktrin panggilan Tuhan bagi kehidupan sehari-hari. Bagi mereka yang memandang serius seluruh hal yang berasal dari Tuhan, satu dari banyak isu praktis yang kita hadapi adalah bagaimana kita dapat menjadi yakin bahwa iman yang kita miliki saat ini akan juga kita miliki dalam 10 tahun.

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan : Perubahan yang Bahkan Tak Kuingini!

Apa yang Telah Terjadi Ketika Tuhan Memanggil Kita

Kita akan lebih banyak lagi membicarakan hal ini. Untuk saat ini, saya hanya ingin kita semua untuk mengetahui apa  yang kita maksud ketika kita  meninjau kebelakang pada kehidupan kita dan mengatakan bahwa apa yang telah terjadi, menjadikan kita sebagai seorang Kristen adalah : bahwa Tuhan telah memanggil saya. Apa yang kita maksudkan adalah : bukan hanya  semata Tuhan mengundang saya kedalam persekutuan dengan Anaknya, atau bahwa dia semata telah memberikan kepada saya persekutuan dengan Anaknya, tetapi bahwa Ia telah menjangkau saya ketika saya tidak menginginkan persekutuan dengan Anaknya,

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan : Dibangunkan Dari Tidur Kematian!

[1 Korintus 1:1-9]
Bukan Semata Mengkhotbahkan Injil


Tetapi apakah maksudnya? Perhatikan ayat 23-24."Tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang  Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan,tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah."

Apa yang kita pelajari mengenai panggilan kita dalam ayat-ayat ini? Pertama, kita belajar bahwa panggilan Tuhan bukan sekedar mengkhotbahkan Injil. Paulus berkata bahwa ada banyak orang Yahudi dan non Yahudi yang mendengarkan  khotbahnya, yang tidak dipanggil.

Bacalah bagian terdahulu : Bukan Dunia yang Membentuk Siapa Aku

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan : Panggilan Yang Dahsyat!

Pemahaman Diri Kita Sendiri Saat  Meninjau Apa Yang Terjadi Dimasa Lampau

Lalu apakah pengertian diri kita sendiri saat kita meninjau kebelakang dan bertanya apakah yang telah terjadi dimasa lampau yang membuat kita menjadi Kristen? Ini : kita adalah orang-orang yang telah dipanggil oleh Tuhan masuk kedalam persekutuan dengan Anaknya, dan, dia, yang karena panggilan itu, telah mulai berseru pada Yesus untuk dipuaskan segala kerinduannya dan dilepaskan dari dosa-dosa . Anda dapat menyebut hal ini dengan banyak sekali frasa-frasa yang biblikal: menjadi lahir kembali, menjadi diselamatkan, menjadi diubahkan, menjadi  ciptaan yang baru, menjadi seorang murid, menerima Yesus dan lain-lainya.

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan : Sudah Dikuduskan & Hidup Didalam Pengudusan!

Ilustrasi : "pass out drunk girl"
[1 Korintus 1:1-9]
Dikuduskan dalam Kristus Yesus

Kita biasanya berpikir bahwa pengudusan adalah sebuah proses seumur hidup kita untuk semakin menjadi lebih kudus,  semakin kudus dan semakin lebih seperti Kristus ( 1 Tesalonika 4:3; Roma 6:19; 1 Petrus 2:15f). Tetapi ayat-ayat ini berbicara mengenai hal tersebut sebagai sesuatu yang pasti dan telah terjadi dimasa lampau : " Kepada Jemaat Tuhan...mereka yang telah dikuduskan," yaitu, kepada mereka yang "sudah"," bukan "sedang ," sudah dikuduskan didalam  Kristus Yesus.

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan : Bukan Dunia Yang Membentuk Siapa Aku!

[1 Korintus 1:1-9]

Kebebasan  Diri Manusia Didefinisikan dalam Hubungan Dengan Tuhan

Sebuah stabilitas yang luar biasa akan memasuki kehidupanmu bila anda membiarkan Alkitab mendefiniskan diri anda dalam hubungan dengan Tuhan, daripada membiarkan dunia mendefinisikan siapakah anda dalam hubungan terhadap  hal-hal dan kelompok-kelompok dan tubuh anda. Mengetahui darimanakah anda berasal dalam hubungan dengan Tuhan, dan anda akan  menuju kemanakah dalam relasi dengan Tuhan, dan dimanakah anda berada saat ini dalam relasi dengan Tuhan, akan membuat anda seorang yang merdeka.

Bagian sebelumnya : Perubahan yang Bahkan Tak Kuingini

0 Dipelihara Oleh Kesetiaan Tuhan : Dipanggil Oleh Kehendaknya Menjadi ... Demi Kemuliaan Yesus Kristus!

[1 Korintus 1:1-9]

Sentralitas Siapakah Kita Didalam Relasi dengan Tuhan

Dalam 13 epistel atau surat rasul Paulus selalu dimulai dengan  memberitahukan kepada kita siapakah dia  dalam relasi dengan Tuhan dan siapakah kita didalam hubungan dengan Tuhan. Hal ini sungguh berbeda dari apa yang anda tonton di televisi. Iklan-iklan otomotif  menginginkan anda memikirkan kehidupan anda dalam kaitan dengan segala hal yang anda miliki. Iklan-iklan bir ingin anda memikirkan kehidupanmu dalam hubungannya dengan pertemanan di pub. Iklan-iklan asuransi jiwa menginginkan anda memikirkan kehidupanmu dalam kaitan keluarga anda dengan visualisasi masa kanak-kanak dan kelulusan dan pernikahan dan rumah pertama dan anak pertama. Dan ratusan iklan sabun dan deodoran dan sampo dan makanan menginginkan anda untuk memikirkan kehidupanmu dalam kaitannya dengan tubuh anda.

0 Penaklukan Kanaan : Melintasi Kematian!

Bagaimana Penaklukan Kanaan Menunjuk Ke Masa Depan?

Sebuah  pertanyaan terakhir  yang ditanyakan sehubungan dengan penaklukan Kanaan adalah bagaimana peristiwa tersebut menunjuk ke masa depan. Untuk menjawab kita tidak perlu memikirkannya, karena penulis Ibrani dalam Perjanjian Baru juga melihat hal-hal yang paling menakjubkan. Tanpa perlu membaca keseluruhan Ibrani 4, izinkan saya melakukannya bagimu apa yang hendak ditunjukan penulis kepada pembacanya. Hal yang terutama dari semuanya, penulis memberitahukan dalam Yosua 21:44 dan 23:1 bahwa " Tuhan  memberikan perhentian di setiap sisi, sebagaimana Ia bersumpah kepada nenek moyang mereka." Perhentian- penuh kedamaian, kebebasan yang sepenuhnya lepas dari serangan--adalah bagian dari  pengharapan Perjanjian Lama. Dan ini adalah yang terakhir

Bacalah bagian sebelumnya : Bukan Olehku Tetapi Tuhan

0 Penaklukan Kanaan : Bukan Olehku Tetapi Tuhan!

Apakah yang Menjadi Penentu dalam Penaklukan Kanaan?

Pertanyaan kedua yang dimunculkan andalah : apakah penaklukan Kanaan bergantung  kepada kepatuhan Israel atau tidak. Pertanyaan ini sangat bertalian dengan pertanyaan terkait apakah Perjanjian Abrahamik bersifat kondisional, sebab perjanjian itu mencakup tanah yang dijanjikan, dan penaklukan atau pendudukan itu digambarkan (dalam Ulangan 9:5) sebagai sebuah penggenapan dari Perjanjian itu. Semenatara itu disisi lainnya, Musa berkata, "Bukan karena jasa-jasamu atau karena kebenaran hatimu engkau masuk menduduki negeri mereka"(Ulangan 9:5).

Dengan kata lain Musa berkata," haruslah engkau melakukan apa yang benar dan baik di mata TUHAN, supaya baik keadaanmu dan engkau memasuki dan menduduki negeri yang baik, yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu" (Ulangan 6:18).

Bacalah bagian sebelumnya : Adilkah?

0 Penaklukan Kanaan :Adilkah?

Bagaimana Penaklukan Kanaan Dikatakan Adil?

Sekarang mari kita tinjau peristiwa hebat sejarah penebusan, penaklukan Kanaan, dan  mencoba untuk menjawab beberapa  pertanyaan  menyulitkan yang saya harapkan akan membawa kita kedalam tujuan-tujuan dan pelajaran-pelajaran Tuhan yang lebih dalam . Pertanyaan pertama adalah ini : Bagaimana bisa agresi tanpa alasan kuat oleh sebuah kekuatan asing terhadap bangsa Kanaan dapat dibenarkan, bahkan untuk tujuan dimana tindakan agresi itu adalah sebuah tujuan untuk menyembah Tuhan? Jika sebuah bangsa melakukan tindakan  yang dilakukan Israel dalam menaklukan Kanan, kita mungkin akan menentangnya dengan segenap tenaga. Jawabannya, saya pikir, ada tiga bagian.

Bacalah bagian sebelumnya : Kebodohan Generasi Penerus

0 Penaklukan Kanaan : Kebodohan Generasi Penerus!

Kisah penaklukan Kanaan dituturkan dalam kitab Yosua. Kisahnya dapat dirangkumkan seperti ini. Yeriko dapat  dijatuhkan di bab 6. Kemudian terjadi sebuah kemunduran sesaat akibat ketidakpatuhan Akhan, di bab 7 Ai ditaklukan. Selanjutnya Gilgal yang menjadi basis, Yosua menaklukan seluruh wilayah selatan Kanaan di Yosua 9-10, dan  seluruh wilayah  uatara tercatat dalam Yosua 11. Pada bab 13-21 tanah Kanaan dibagi-bagikan kepada suku-suku Israel. Klimaks kisah ini terjadi dalam Yosua 21:43 dengan kata-kata  ini :

Bacalah bagian sebelumnya : Melintasi Yordan

0 Penaklukan Kanaan : Melintasi Yordan

Israel Melintasi Yordan

Dan mantel kepemimpinan beralih kepada Yosua, anak Nun,pemimpin pasukan perang Israel (Keluaran 17:9) dan seorang  asisten pribadi Musa (Keluar 33:11; Yoshua 1:1). Kedukaan berlalu, dan kegairahan mulai terbangun : Tuhan akan menggenapi janjinya kepada Abraham, Ishak dan Yakub, sebuah negeri- tanah air untuk melayani Tuhan tanpa rasa takut dalam kekudusan dan kebenaran disepanjang hari-hari mereka (Lukas 1:73-75). Dan sebagaimana Tuhan membawa mereka keluar dari tanah perbudakan dengan membelah Laut Merah, demikian juga ia membawa mereka masuk kedalam tanah perjanjian dengan membelah Sungai Yordan. Tidak ada tentara yang mengejar Israel kali ini sebagaimana yang telah  terjadi di Mesir.

Bacalah  bagian sebelumnya : Penaklukan Kanaan

0 Penaklukan Kanaan

Setelah berputar-putar selama 40 tahun, orang-orang Israel ahirnya tiba di tanah Moab di sisi timur Sungai Yordan berhadapan dengan Yeriko. Dan inilah salah satu peristiwa paling menyedihkan di seluruh Alkitab, dipaparkan bagi kita di ahir kitab Ulangan.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9