Sebuah daftar profetik lengkap, yang telah digenapi oleh Yesus dari Nazaret dapat dilihat dalam artikel berjudul "Prophecies of Jesus Christ as Messiah". Walau beberapa nubuat bersifat umum, ada banyak yang secara khusus menubuatkan sekitar kelahiran dan kematiannya yang sangat jelas. Perjanjian Lama menggambarkan kematiannya terjadi dengan cara dipaku pada kedua tangan dan kakinya- sebuah penjelasan yang telah ada, bahkan sebelum penghukuman dengan cara penyaliban ditemukan!
Yesus dari Nazaret merupakan satu-satunya sosok dalam sejarah yang menggenapi nubuat-nubuat didalam Perjanjian Lama mengenai Messias dengan pemaparan yang luar biasa. Oleh karena Perjanjian Lama menggambarkan Messias memiliki berbagai karakter Tuhan, inilah yang membuat Yesus menjadi Tuhan dalam bentuk manusia.
Sebelumnya : Bagian 1
Tulisan Para Rabbi
Alkitab bukanlah satu-satunya sumber nubuat-nubuat Messianik. Para rabbi telah menuliskan mengenai Messias ribuan tahun sebelumnya. Walau sumber-sumber ini tidak dianggap sebagai yang diinspirasi oleh Tuhan oleh kebanyakan umat Kristen, sumber-sumber ini menyediakan bukti-bukti yang menguatkan klaim Alkitab. Satu diantaranya adalah dari"Sibylline Oracles" yang menyajikan pernyataan yang tajam :
"And being beaten He shall be silent lest any one should know what the word is, or whence it came, that it may speakwith mortals; and He shall wear the crown of thorns." Sibylline Oracles (B.C. 184-117)
["Dan saat Ia dipukuli , Ia bungkam supaya jangan seorangpun tahu apa firman itu, atau darimana firman itu berasal, sehingga firman itu dapat berbicara kepada umat manusia; dan Dia akan mengenakan mahkota duri." SibyllineOracles (184-117 BC)]
Jelas, menjadi diam atau bungkam dan mengenakan mahkota duri merupakan bahian dari "pengadilan yang membawa kepenyalibannya. Contoh-contoh lainya, tulisan-tulisan rabbinik dapat dilihat di artikel berjudul "Jesus Christ -Messiah of the Rabbinical Writers".
Yesus sendiri menyatakan berbagai klaim ke-Tuhan-annya saat pelayanannya, yang akan kita cermati kelak.Yesus Mengklaim dirinya Anak ManusiaWalaupun gelar "Anak Manusia" terlihat tidak menggentarkan, faktanya, sebuah gelar bagi Messias, yang dinyatakandalam Kitab Daniel dalam Perjanjian Lama, bahwa : semua orang akan melayaninya dan kerajaan-Nya tidak akan pernahberakhir.
Daniel 7:13-14
(13) Aku terus melihat dalam penglihatan malam itu, tampak datang dengan awan-awan dari langit seorang seperti anakmanusia; datanglah ia kepada Yang Lanjut Usianya itu, dan ia dibawa ke hadapan-Nya.(14) Lalu diberikan kepadanyakekuasaan dan kemuliaan dan kekuasaan sebagai raja, maka orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasamengabdi kepadanya. Kekuasaannya ialah kekuasaan yang kekal, yang tidak akan lenyap, dan kerajaannya ialah kerajaanyang tidak akan musnah.
Jelas, bila Anak Manusia hanya manusia saja, Ia tidak akan dapat membangun kerajaan yang tidak akan musnah. Demikianjuga, Ia tidak akan dapat meyakinkan semua orang untuk melayani Dia. Berbagai kemampuan dan kehormatn semacam inihanya layak bagi Tuhan saja.
Yesus Mengklaim Dirinya Anak Allah
Alkitab menyatakan klaim yang tegas bahwa Yesus adalah Anak Allah. Banyak lagi yang menegaskan hal ini termasuk paramurid, seorang prajurit Roma, malaikat-malaikat, setan-setan, Yohanes Pembaptis, Martha, Saul (Paulus), dan Eunike - seorangi Etiopia juga menyatakan klaim yang sama. Yang lainnya lagi menyatakan bahwa Yesus sendiri mengklaim dirinya Anak Allah. Injil sendiri mengindikasikan bahwa Yesus sendiri membuat pernyataan atau pengakuan bahwa Ia adalah AnakAllah dalam banyak kesempatan.
Gelar "Anak Allah" tidak menunjukan status kelas dua. Tidak pernah ada satu nabi pun pernah mengklaim dirinya sebagai Anak Allah. Para pemimpin Yahudi masa itu mengetahui dengan persis apa implikasi gelar ini- bahwa Yesus telah mengklaim dirinya Tuhan itu sendiri :
Yohanes 5:18
(18) Sebab itu orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuh-Nya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah Bapa-Nya sendiri dan dengan demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah.
Mengklaim sebagai Anak Allah juga meneguhkan gelar Messias atau diurapi Tuhan. Mazmur 2 berbicara tentang Messias (mashiach), yang menyatakan bahwa Messias adalah Anak Allah. Mazmur Messianik yang agung ini memperingatkan pembaca untuk memberikan penghormatan kepada Anak dan berlindung kepada-Nya, sebab Ia akan memerintah bangsa-bangsa dan menghakimi dunia. Sibylline Oracles memperjelas bahwa Anak Allah adalah Tuhan itu sendiri :
Know him as your God, who is the Son of God. Sibylline Oracles (Lactantins p. 10 s.)
Kenalilah dia sebagai Tuhanmu, yang adalah Anak Allah. Sibylline Oracles (Lactantins hal 10s.)
Martin Simamora | godandscience.org
No comments:
Post a Comment