F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 Karena Kuasa IlahiNya Telah Menganugerahkan (2)



Oleh: Martin Simamora


Karena Kuasa IlahiNya Telah Menganugerahkan (2)



Bacalah lebih dulu bagian 1

Sementara Petrus sangat menekankan kemegahan dan kemuliaan kasih karunia dan kebergantungan total  setiap orang percaya kepada kasih karunia, tak berarti dia memandang persoalan  pertumbuhan  atau kedewasaan orang percaya untuk merefleksikan kebenaran kasih karunia  yang bekerja di dalam diri orang percaya sebagai sebuah persoalan yang selesai dengan sendirinya atau dengan kata lain: sama sekali Petrus tidak pernah mengatakan bahwa kasih karunia membuat seorang Kristen tidak akan lagi mengalami masalah-masalah kedagingan yang masih mendera setiap diri orang percaya dimana orang percaya sekalipun telah mengambil bagian dalam kodrat ilahi tetap harus berjuang menaklukan masalah yang masih tersisa itu. Pada titik inilah kerap dipersengketakan: (1)apakah orang percaya itu melakukan perjuangan olehnya sendiri? dan (2)apakah efektifitas dan konsistensi perjuangannya turut menentukan efektifitas, kepastian dan bahkan kelanggengan keselamatannya hingga ke sorga? Dengan kata lain  grafik gagal sukses perjuangan melawan kedagingan mencerminkan fluktuasi kepastian keselamatanmu sendiri, telah menjadi pandangan  yang menggugat kemuliaan dan kekuatan kasih karunia keselamatan yang datang dari Tuhan. 


Kita, pada bagian ini, dalam cara yang pokok, akan melihat bahwa  kebergantungan total pada kasih karunia justru membuat setiap orang percaya memiliki 2 hal yang sekaligus menyanggah 2 pandangan diatas tadi, yaitu pada faktanya: (1)sumber daya atau kekuatan orang percaya bersumber dari Tuhan dan dengan demikian andal, dan (2) karena itu memberikan penjaminan yang kokoh, andal dan ilahi baginya untuk penuh keyakinan menaklukan kedagingan-kedagingannya  waktu demi waktu, hari demi hari dan dalam setiap momen tanpa perlu berputus asa atau frustrasi akan kegagalan-kegagalan dalam kehidupan di dunia  yang penuh dengan tantangan, kesukaran dan godaan sekaligus di dalam keterbatasan orang percaya di dalam tubuh dagingnya (bandingkan dengan 1 Korintus 10:13, 2 Petrus 2:9). 


Dan Petrus menyatakan  hal ini dalam sebuah statement yang teramat kokoh:

0 Bahasa Anthropomorphisme




Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div



Bahasa Anthropomorphisme



Jarak antara Pencipta dan ciptaanNya sangat besar. Tetapi bagaimanapun ciptaan tersebut adalah hasil karya dari sang Pencipta, dan karena itu, maka ada ‘jejak’ dari sang Pencipta dalam hasil karyaNya itu.

Illustrasi: Kalau seseorang yang berjiwa seni membangun dan mengatur rumah, maka jiwa seninya akan terlihat dari hasil karyanya tersebut. Kalau orang pandai menulis buku, maka kepandaiannya akan terlihat dari hasil karyanya itu. Kalau orang yang puitis menulis buku, maka jiwa puitisnya pasti akan terlihat dalam buku itu. Demikian juga pada waktu Allah menciptakan alam semesta dengan segala isinya; pasti ada ‘jejak’ dari Allah dalam hasil karyaNya tersebut.

Tetapi manusia merupakan hasil karya yang khusus dari Allah, karena manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah. Karena itu, ‘jejak’ Allah terlihat paling nyata dalam diri manusia.

Herman Bavinck: “though the distance between creature and Creator is, indeed, infinite; nevertheless, the entire universe is God’s handiwork. Therefore, there is a close connection between God and the universe. ... Hence, we have the right to speak of God in language which pertains to the creature. ... We do not see God as he is in himself. We behold him in his works” [= sekalipun jarak antara ciptaan dan Pencipta itu tak terbatas; tetapi seluruh alam semesta adalah pekerjaan tangan Allah. Karena itu, ada hubungan yang dekat antara Allah dan alam semesta. ... Karena itu kita punya hak untuk berbicara tentang Allah dalam bahasa yang berkenaan dengan ciptaan. ... Kita tidak melihat Allah sebagaimana adanya Ia dalam diriNya sendiri. Kita melihat Dia dalam pekerjaanNya] - ‘The Doctrine of God’, hal 91.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9