Oleh : Charles H Spurgeon
[Bagian 3] "...Namun jika kamu tidak mengenal Kristus secara pribadi, bersahabat karib dengan pribadi-Nya, bersahabat dengan kebenaran-Nya, dan bersahabat dengan darah-Nya, kamu tidak akan diselamatkan oleh semua perkataan-perkataanmu yang sangat baik tentang Dia... Kamu mengenal Dia, dan kamu dikenal Dia, “Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari ketika aku mendandani permata-permataku” (bandingkan dengan Maleakhi 3:17).” Tuhan mengenali mereka bahwa mereka adalah milik-Nya.” Mereka yang mengenal Dia, Dia mengenalinya, dan Dia akan mengakui mereka sebagai milik kepunyaan-Nya..."
Namun
demikian, bedakanlah antara mengenal tentang
Kristus dan mengenal Kristus. Kita berangkali mengetahui sangat banyak tentang orang-orang hebat, walaupun kita tidak mengenal mereka.
Hal sedemikian tidak akan memiliki sebuah jiwa pada hal mengetahui tentang Kristus. Satu-satunya
pengetahuan yang menyelamatkan adalah mengenal
Dia, Yesus sendiri, dan mempercayai
Dia, Juru selamat yang hidup, yang saat ini ada di sebelah kanan Tuhan. Kepada
Dia kita berbicara. Dengan Dialah kita benar-benar berkomunikasi akrab.
Hal ini tidak juga hendak mengatakan bahwa jika kita mampu berbicara tentang Dia, oleh sebab itu kita telah diselamatkan. Jangan sampai lidahmu sendiri memperdaya dirimu, ingat betapa gampangnya beberapa orang didapati amat lancar memperbincangkannya, fasih, tepat dan meyakinkan tentang Yesus pada orang-orang yang tidak pernah mereka kenal.
Hal ini tidak juga hendak mengatakan bahwa jika kita mampu berbicara tentang Dia, oleh sebab itu kita telah diselamatkan. Jangan sampai lidahmu sendiri memperdaya dirimu, ingat betapa gampangnya beberapa orang didapati amat lancar memperbincangkannya, fasih, tepat dan meyakinkan tentang Yesus pada orang-orang yang tidak pernah mereka kenal.