F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 AYUB & AKU

Oleh :  Prof.Dr. Gary R. Habermas


Tetapi bahkan ketika  aku tidak dapat memahami semuanya, atau ketika Tuhan  ... begitu diamnya, aku juga tahu bahwa aku masih harus mempercayainya. Mengapa? Karena aku telah mengetahui lebih jauh tentang Tuhan dan Ayub tidak. Dia bahkan tidak memiliki  Kitab suci, ini satu hal penting. Saya juga menderita, walaupun, dijamin, tidak pada skala yang telah dialami oleh Ayub. Walau demikian, aku telah bergulat dengan sejumlah kebingungan-kebingungan: Akankah Debbie diambil dari kami? Mengapa dia harus menderita seperti ini? Tuhan tidaklah membisu  Dia telah mengungkapkan  kepadaku mengenai  penyakit kankernya tinggal menghitung waktu saja.

Ilustrasi: seorang anak SYRIA  berjalan diantara kota yang kini jadi puing
Credit: miror.co.uk


Kerap kali  selama masa sakit Debbie, selagi dia terbaring di   tempat tidur kami di lantai atas, saya merenungkan kasus Ayub, orang percaya dalam Perjanjian Lama yang telah bergulat dengan  sebuah penderitaan berdosis keras. Ini adalah sebuah perenungan  berulang-ulang dalam kehidupanku.   Sama sekali bukan berarti   bahwa saya  telah  berpikir menderita sehebat yang telah diderita Ayub. Hanya saja bahwa saya telah kerap menulis dan menguliahkan orang terkenal ini yang namanya hampir sinonim dengan rasa sakit, terus terang saja, saya ingin tahu jika pelajaran-pelajaran yang telah saya pelajari dalam cara  yang bagaimanapun dapat diterapkan pada situasiku.

0 Menjelaskan Kebangkitan Yesus : Kebangkitan Teori-Teori Halusinasi Terkini (Bagian 2 Selesai)

Oleh :  Prof.Dr. Gary R. Habermas


[Bagian 1]…”Tidak ada indikasi bahwa baik Yakobus atau Paulus, khususnya, merindu  untuk melihat Yesus. Ketakpercayaan mereka adalah sebuah dasar yang lemah untuk memproduksi halusinasi-halusinasi! Yakobus  si skeptik dan Paulus si penganiaya merupakan halangan-halangan yang luar biasa kerasnya  bagi tesis-tesis halusinasi! Sekali lagi, mengatakan selain ini adalah semata merupakan sebuah  terkaan yang terpisah dari data yang historis.”


Kekacauan Konversi, Kent telah  mengajukan pendapat bahwa Paulus telah mengalami sebuah kekacauan konversi ( ini adalah sebuah  kondisi kesehatan jiwa, lebih mendalam lihat di sini —ditambahkan oleh editor Anchor), sebuah kondisi kejiwaan yang ditandai   oleh  gejala-gejala yang bersifat fisik seperti kebutaan  atau kelumpuhan  dengan  tidak berfungsinya neurologis (terkait dengan syaraf) sepesifik atau kondisi-kondisi kesehatan serius. Hal semacam ini disebabkan oleh pergolakan jiwa didalam dirinya, konflik, keraguan, dan perasaan bersalah. Goulder sepakat mengenai Paulus, tetapi menambahkan bahwa Petrus dan yang lainnya juga mengalami problem yang sama.


Tetapi kembali, kita harus merangkaikan hipotesis-hipotesis kita dengan fakta-fakta, dan berbagai problem yang menentang interpretasi ini juga.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9