Tulisan Allah Mengenai Kematian Nabi
Musa:
Apakah
Yang Engkau Inginkan Untuk Allah Tuliskan Mengenai Hidup Hingga Pada
Hari Kematianmu?
(Ulangan 34:1-12)
Oleh:
Steven J.Cole, Th.M
Pengantar
Tetapi
pertanyaan pentingnya bukan pada bagaimana anda menginginkan
keluarga dan sahabat-sahabatmu akan mengenangmu, tetapi ini: “apakah yang akan
Allah katakan jika Ia menuliskan obituarimu?” Dalam teks kita, kita membaca obituary yang dituliskan Allah mengenai Musa.
Teks ini telah ditambahkan pada waktu setelah kematiannya: (Ulangan 34:10 “Seperti Musa yang dikenal TUHAN dengan
berhadapan muka, tidak ada lagi nabi yang bangkit di antara orang Israel”.).
Namun kita tahu bahwa Allah telah
menuliskan obituary ini mengenai nabi besar
itu. Pelajarannya bagi saya dan anda:
Karena
kita semua akan berdiri dihadapan Allah, kita harus hidup dengan obituari-Nya
bagi hidup kita secara konstan dalam memandang hidup ini
Apakah
maksudnya dengan kita harus hidup dengan obituary-Nya? Apakah benar Ia ada
menuliskan obituari-Nya bagi setiap orang tebusan-Nya? Jawabnya: YA. Dan inilah
obituari-Nya:
Baik
sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia…
Masuklah dan turutlah
dalam kebahagiaan tuanmu- Matius 25:21
Akankah
Ia menganggukan kepala-Nya dan berkata,” Pekerjaanmu hangus dalam perapian,
tetapi oleh anugerah-Ku, masuklah kedalam sorga”:
Jika
pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan
diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api.- 1Korintus 3:15
Atau,
akankah Ia mengatakan kata-kata menggentarkan ini:
Aku
tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat
kejahatan!"- Matius 7:23
Obituari
Allah mengenai Musa Mengajarkan kita beberapa poin penting bagi kita semua: