Oleh: Martin Simamora
Satu-Satunya
Pekerjaan Yang Dikehendaki Bapa Dari Manusia
[Refleksi]
Mengapa Yesus dinyatakan dalam Injil Yohanes dengan pernyataan seperti
ini: “Dalam Dia ada hidup dan hidup
itu adalah terang manusia–Yoh 1:4?” Apakah yang sesungguhnya
terjadi pada manusia-manusia yang
menjadi tujuan kedatangannya sehingga Sang Kristus dinyatakan sebagai Sang
Pemilik Hidup: “dalam Dia ada
hidup?” Apakah semua manusia
tak memiliki nyawa atau nafas kehidupan, sampai perlu kedatangan Yesus membawa
kehidupan? Siapakah dia hingga bisa membawa kehidupan bagaikan pemilik hidup? Dan memang hidup pada Yesus yang sedang dinyatakan di sini
adalah hidup yang begitu berbeda dengan apa yang dipahami manusia. Dikatakan:”dan
hidup itu adalah terang manusia.” Menyatakan bahwa
manusia-manusia di dunia ini, sekalipun hidup namun hidup yang diliputi
kegelapan. Manusia secara total dalam
kegelapan atau hidup dalam kegelapan. Kehidupan demikian bukanlah kehidupan
yang memiliki Allah sama sekali.
Dan memang Injil ini
menunjukan sebuah kegelapan total sedang
menguasai dunia dalam ia memasuki dunia ini: “Terang itu bercahaya
di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya”–Yohanes 1:5. Terang manusia, jauh lebih menarik lagi dinyatakan bersinar di dalam kegelapan dan tak dapat
ditaklukan oleh kegelapan yang meliputi dunia. Sehingga memang Sang Firman
yang adalah Allah (Yoh 1:1-2) saat masuk ke dalam dunia ini mengambil rupa
manusia: “Firman itu telah menjadi
manusia, dan diam
di antara kita- Yohanes 1:14,” maka Ia adalah terang manusia yang
bersinar di dalam kegelapan . Ia diam di antara kita dan sebagai terang yang
masuk ke dalam kegelapan. Pada hakikatnya dengan diamnya Sang Terang Manusia
itu di antara manusia maka sedang
menunjukan fakta atau realitas manusia
itu: berada dalam penguasaan
kegelapan!