“Tidak Ada Keselamatan Di Luar
Kristus Tetapi Ada Keselamatan Di Luar Agama Kristen”
Oleh:
Martin Simamora
Bacalah
lebih dulu bagian 2F
Paragraf
4 adalah jenis yang dipenuhi dengan penyesatan dan penggelapan informasi dan kebenaran, tepat
pada apa yang disaksikan oleh Alkitab itu sendiri. Sebuah bentuk penggelapan
informasi yang tak kepalang tanggung. Sebelum saya memperhadapkan secara langsung dengan apa yang dinyarakan
oleh Alkitab, mari membaca paragraf ini terlebih dahulu:
“Kesalahan banyak orang Kristen selama ini
adalah memahami keselamatan secara tidak tepat, menyamakan keselamatan bagi umat pilihan sama dengan
keselamatan bagi mereka yang bukan umat
pilihan. Kesalahan ini mengakibatkan sesuatu yang sangat fatal. Pengajaran
mengenai keselamatan menjadi kacau dan orang percaya tidak
menemukan tanggung jawab dan panggilannya untuk menjadi umat
pilihan yang dipanggil, untuk hidup secara luar biasa (Mat 5:20). Orang percaya
tidak mengerti dan tidak sadar bahwa mereka memiliki karunia sulung
roh, yaitu kemampuan untuk menjadi manusia Allah (Rom 8:23; 1 Tim
6:11). Ketidak-tahuan dan ketidak-sadaran ini membawa banyak orang Kristen menjadi
manusia “biasa-biasa saja”.
Kesalahan
banyak orang Kristen selama ini? Selama ini, sejak kapankah pendeta Dr.Erastus
Sabdono sukses mengidentifikasi kesalahan banyak orang Kristen, sehingga bisa menyatakan
sebuah kesimpulan semacam ini.
Sebetulnya, perihal ini, pun sudah saya jelaskan dan tunjukan sebagai sebuah
kesalahan teramat fatal oleh pendeta Erastus, anda dapat melihatnya dalam “ Risalah Tinjauan Pengajaran Pdt. Dr.Erastus Sabdono Bagian 1,” atau dapat secara
langsung mulai mempelajari penjelasan sanggahan saya pada bagian 1B.
Pada
kesempatan kali ini, saya akan
memberikan penekanan –penekanan istimewa, sebagaimana Yesus memang
menekankannya, bagaimana keselamatan itu bagi manusia di dunia ini. Adakah,
Yesus membuat pembedaan?