Keselamatan oleh Iman Bukan Hal Baru
Sejak masa Reformasi, keselamatan hanya oleh iman saja telah menjadi landasan pengajaran gereja-gereja protestan. Membuat traktat-traktat Injil, melakukan doa-doa bagi orang berdosa, melakukan penggilan altar, mengadakan sekolah-sekolah Alkitab masa liburan, menjalankan misi-misi, dan program-program lainnya, kesemuanya dilakukan dengan upaya keras untuk memperjelas pesan ini sekuat tenaga.
Kita berupaya menyelamatkan hidup orang-orang berdosa. Apa yang kita lakukan ini, sebenarnya, sungguh keliru sebagaimana yang diperlihatkan oleh ayat-ayat dalam Perjanjian Baru :
Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus,
karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka."
Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil,
karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani.
(23) Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung
sampai iman itu telah dinyatakan.(24) Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman.(25)
Sekarang iman itu telah datang, karena itu kita tidak berada lagi di bawah pengawasan penuntun.
(8) Sebab
karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu
bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,(9) itu
bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.(10) Karena kita ini buatan Allah,
diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.