F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 Kasihilah musuhmu (2)

Oleh : Pdt. Budi Asali, M.Div






Kebaktian Minggu, tanggal 29 September 2013, pk 17.00

Kasihilah Musuhmu (2)


Luk 6:27-36 - “(27) ‘Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; (28) mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu. (29) Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu. (30) Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu; dan janganlah meminta kembali kepada orang yang mengambil kepunyaanmu. (31) Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka. (32) Dan jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu? Karena orang-orang berdosapun mengasihi juga orang-orang yang mengasihi mereka. (33) Sebab jikalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosapun berbuat demikian. (34) Dan jikalau kamu meminjamkan sesuatu kepada orang, karena kamu berharap akan menerima sesuatu dari padanya, apakah jasamu? Orang-orang berdosapun meminjamkan kepada orang-orang berdosa, supaya mereka menerima kembali sama banyak. (35) Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat. (36) Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati.’”.


f)    Ay 29b: ‘jubah’ menunjuk pada ‘outer garment’ (= pakaian luar); sedangkan ‘baju’ menunjuk pada ‘tunic / under garment’ (= pakaian dalam).


  1. Mat 5:40 mengatakan sebaliknya; kalau mereka mengambil baju kita, kita harus menyerahkan juga jubah kita. Mungkin Yesus mengucapkan keduanya, Lukas menulis yang satu, Matius menulis yang lain. Jadi Matius dan Lukas bukannya bertentangan tetapi saling melengkapi.

0 Keadilan Allah (1)

Oleh :Arthur W. Pink


KEADILAN ALLAH (1)

"Penggalian Kota Kuno Pompeii, yang terkubur oleh letusan dahsyat gunung Vesuvius-
Credit :historynotes.info
Hampir sama sekali  tidak mengagetkan  bahwa ada jauh lebih sedikit dituliskan tentang Keadilan Allah daripada kesempurnaan-kesempurnaan  Allah lainnya. Kita terbiasa untuk mengarahkan pikiran-pikiran kita pada obyek-obyek dan subyek-subyek yang  mampu menyediakan bagi kita  hal yang  paling menyenangkan, dan menghindari hal-hal yang  membuat kita menjadi susah. Tetapi tiada hamba Tuhan harus menjadi bersalah dalam mempertimbangkan pada kecenderungan seperti ini. Sebaliknya dia harus berupaya dengan segenap kekuatannya untuk mendeklarasikan “semua maksud Allah” dan memotret karakter Ilahi tepat seperti  hal itu disajikan dalam Kitab suci. Dia tidak boleh menutupi  satupun sifat dari karakter Ilahi, tidak peduli betapa menginspirasinya  sifat itu atau  betapa  resistennya hal itu bagi ciptaan yang telah jatuh kedalam dosa.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9