F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 Mari Menjadi Orang Kristen yang Mengenal Politik (2)



Oleh: Martin Simamora

Apakah Politik & Mengapa Penting Bagi Kita?
Sebelumnya: Bagian1

Akan tetapi, hampir keseluruhan  paruh kedua abad keduapuluh, disiplin ilmu politik tetap terbagi dua antara serangkaian variasi pendekatan-pendekatan teoritikal dan metodologikal, yang bekerja hampir sama sekali terisosikan satu sama lainnya (Almond,1998). Sebagai contoh, satu grup ilmuwan telah mengadaptasi sejumlah gagasan-gagasan teoritikal tentang perilaku-perilaku aktor dalam ilmu ekonomi untuk dalam upaya untuk menjelaskan perilaku para pemilih, partai-partai politik, kelompok-kelompok kepentingan, para wakil rakyat/legislator/senator atau para birokrat. Ini berdasarkan pada apa yang telah diasumsikan oleh kelompok ilmuwan ini bahwa para aktor politik tersebut telah didorong oleh kepentingan diri sendiri dan kalkulasi-kalkulasi strategi, pendekatan ini kemudian dikenal sebagai “pendekatan pilihan rasional” dalam ilmu politik. Beberapa ilmuwan terkemuka dalam pendekatan ini adalah Kenneth Arrow, Anthony Downs, William Riker, Mancur Olson, William Niskanen dan Kenneth Shepsle.

Kelompok ilmuwan politik lainnya telah mengadaptasi gagasan-gagasan teoritikal baru dalam  ilmu Sosiologi tentang penentu-penentu sosial dan budaya pada perilaku dalam upaya untuk menjelaskan formasi negara-negara, perilaku dan organisasi partai-partai politik, bagaimana warga negara memilih dalam pemilihan umum, dan mengapa sejumlah negara menjadi negara-negara demokrasi yang stabil sementara lainnya tidak. Beberapa-beberapa pakar terkemuka dalam gagasan ini lebih condong pada pendekatan sosiologikal terhadap perilaku adalahSeymour Martin Lipset, Gabriel Almond, Philip Converse, Stein Rokkan, Samuel Huntington dan Arend Lijphart. Untuk mendemukan lebih banyak lagi pemikiran-pemikiran dan karya-karya ilmuwan-ilmuwan politik besar era 1950-an, 1960-an dan 1970-an, anda bisa menemukannya di internet dengan memasukan nama-nama mereka pada mesin-mesin pencari  di internet.

0 Kisah-Kisah Perjalanan Yesus Menurut Injil (4)



Oleh: Martin Simamora

Ke Danau Genesaret Memanggil Petrus: "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk 
menangkap ikan."


Yesus Bersama Seorang Nelayan Bertolak Ke Tempat yang Dalam Untuk Menangkap Ikan
Injil Lukas memberikan catatan yang sangat penting terkait apakah yang menjadi tujuan Yesus di bumi ini melalui rangkaian perjalanan-perjalanan yang dilakukannya:
Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah sebab untuk itulah Aku diutus."- Lukas 4:43

Lalu bagaimanakah hal tersebut akan diwujudkannya? Bagaimana  memberitakan Injil Kerajaan Allah akan diwujudkannya. Salah satu strategi yang dilakukannya sebagaimana yang menjadi kehendaknya akan kita temukan dalam perjalanannya yang membawanya tiba di pantai danau Genesaret:

Lukas 5:1-4Pada suatu kali Yesus berdiri di pantai danau Genesaret, sedang orang banyak mengerumuni Dia hendak mendengarkan firman Allah. Ia melihat dua perahu di tepi pantai. Nelayan-nelayannya telah turun dan sedang membasuh jalanya. Ia naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu Ia duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu. Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan."

Sementara orang banyak tak henti-hentinya mengikuti Yesus Kristus untuk mendengarkan firman Allah yang diberitakan dengan pengajaran yang penuh kuasa. Yesus yang telah mempresentasikan dirinya sebagai penggenap nubuat nabi Yesaya (Lukas 4:17-21) dan telah mendemonstrasikan bahwa ia adalah penggenap dengan menaklukan berbagai penyakit dan pemerintahan setan atas banyak manusia (Lukas 4:40-41) telah menjadikan dirinya sendiri sebagai sentral tunggal kebenaran sebagaimana kebenaran kitab suci. kali ini mereka menyaksikan Yesus bersama dengan seorang nelayan untuk menangkap ikan.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9