Minggu, tgl 3 Mei 2015, pk 8.00 & 17.00
PDT. BUDI ASALI, M. DIV.
KISAH
RASUL 18:24-28
Kisah 18:24-28 - “(24)
Sementara itu datanglah ke Efesus seorang Yahudi bernama Apolos, yang berasal
dari Aleksandria. Ia seorang yang fasih berbicara dan sangat mahir dalam
soal-soal Kitab Suci. (25) Ia telah menerima pengajaran dalam Jalan Tuhan.
Dengan bersemangat ia berbicara dan dengan teliti ia mengajar tentang Yesus,
tetapi ia hanya mengetahui baptisan Yohanes. (26) Ia mulai mengajar dengan
berani di rumah ibadat. Tetapi setelah Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka
membawa dia ke rumah mereka dan dengan teliti menjelaskan kepadanya Jalan
Allah. (27) Karena Apolos ingin menyeberang ke Akhaya, saudara-saudara di
Efesus mengirim surat kepada murid-murid di situ, supaya mereka menyambut dia.
Setibanya di Akhaya maka ia, oleh kasih karunia Allah, menjadi seorang yang
sangat berguna bagi orang-orang yang percaya. (28) Sebab dengan tak
jemu-jemunya ia membantah orang-orang Yahudi di muka umum dan membuktikan dari
Kitab Suci bahwa Yesus adalah Mesias.”.
I) Diri Apolos
1) Ia berasal
dari Alexandaria (ay 24).
Kota ini merupakan pusat
‘ahli theologia’ saat itu, karena di sana ada semacam sekolah theologia yang
terkenal karena penafsiran alegorisnya. Mungkin sekali Apolos adalah
lulusan dari sekolah tersebut.