Oleh : Pdt. Budi Asali M.Div
DOKTRIN: PENTINGKAH??
1) Doktrin adalah sesuatu yang sangat
penting.
Banyak orang kristen
menganggap bahwa pelajaran doktrinal itu tidak penting karena:
a) Ajaran yang bersifat doktrinal dianggap bersifat teoritis dan tidak berhubungan dengan kehidupan kita sehari-hari. Ini menyebabkan mereka menganggapnya sebagai tidak terlalu ada gunanya.b) Yang penting adalah penginjilan; sedangkan pengajaran doktrinal hanya menyebabkan pertengkaran.
Seorang Penginjil / Pendeta menulis surat kepada seseorang, dan dalam
suratnya ada kata-kata sebagai berikut: “Kita bertengkar
soal ‘sedikit’ domba yang suka berpindah pindah padahal ada ratusan juta tanpa
kesaksian Injil, kita kedagingan ribut dengan ganas soal-soal doktrin yang benar dan membiarkan orang kafir,
bingung dan binasa”. Kelihatannya, pendeta ini tidak terlalu peduli soal
doktrin, dan ia rupanya beranggapan bahwa satu-satunya yang penting adalah
penginjilan. Bahkan kelihatannya ia menganggap perdebatan doktrinal sebagai
keributan yang bersifat daging. Saya pikir kata-katanya sangat menggelikan,
karena:
- tanpa pengertian doktrinal yang cukup baik, biasanya orang kristen tidak akan memberitakan Injil, dan kalaupun mereka memberitakan Injil, mereka tidak akan bisa menjawab pada waktu orang yang diinjili itu membantah / mendebat mereka.
- pendeta tersebut di atas tidak senang dengan doktrin. Pandangan itu sendiri merupakan pandangan doktrinal; dan dengan ia memegang pandangan tersebut dan ‘menyerang’ orang yang senang mempersoalkan doktrin, bukankah ia sendiri ‘ribut secara daging’? Ini seperti kebanyakan orang yang menuduh orang lain dengan kata-kata ‘jangan menghakimi’. Pada saat mereka menuduh seperti itu, mereka sendiri sedang menghakimi!
Kedua
pandangan di atas itu salah sama sekali. Doktrin adalah sesuatu yang sangat
penting. Mengapa?