Bacalah terlebih dahulu bagian sebelumnya : Apakah Ketekunan Orang Percaya Itu?
Oleh : Melanie Newton
Kejadian 37;39:1-6
Latar Belakang
Terminologi atau istilah Patriakh merujuk kepada bapak atau pemimpin pria dari sebuah keluarga atau suku. Ketika istilah ini digunakan didalam studi-studi Alkitab, biasanya merujuk kepada tiga karakter utama didalam Kejadian 12-50: Abraham, Ishak, dan Yakub. Dibawah arahan Tuhan, Abraham pergi meninggalkan Ur di Mesopotamia, beserta budayanya dan kenyamanan-kenyamanan, pergi ke negeri Kanaan. Kehidupan para Patriakal semi nomaden. Para patriakh berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain, mencari tanah penggembalaan dan air bagi ternak mereka. Mereka mempertahankan kesehatan mereka dengan ternak dan benda-benda yang bisa dipertukarkan seperti perak,emas dan kemah-kemah.
Oleh : Melanie Newton
Kejadian 37;39:1-6
Latar Belakang
Terminologi atau istilah Patriakh merujuk kepada bapak atau pemimpin pria dari sebuah keluarga atau suku. Ketika istilah ini digunakan didalam studi-studi Alkitab, biasanya merujuk kepada tiga karakter utama didalam Kejadian 12-50: Abraham, Ishak, dan Yakub. Dibawah arahan Tuhan, Abraham pergi meninggalkan Ur di Mesopotamia, beserta budayanya dan kenyamanan-kenyamanan, pergi ke negeri Kanaan. Kehidupan para Patriakal semi nomaden. Para patriakh berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain, mencari tanah penggembalaan dan air bagi ternak mereka. Mereka mempertahankan kesehatan mereka dengan ternak dan benda-benda yang bisa dipertukarkan seperti perak,emas dan kemah-kemah.
Melalui Abraham dan keturunan-keturunannya, Tuhan telah mulai membangun sebuah umat kepunyaannya sendiri. Kovenan atau perjanjian Abrahamik berisikan banyak perjanjian yang berharga: Abraham akan memiliki keturunan yang besar jumlahnya; keturunan-keturunanya akan memiliki tanah Kanaan; dan Mesias akan datang pada suatu hari dari keturunannya. Janji-janji ini diteruskan kepada Ishak dan kemudian kepada Yakub. Anak-anak Yakub membentuk nekleus atau cikal bakal 12 suku Israel.