Funscrape.com Keluaran 33:11 Dan TUHAN berbicara kepada Musa dengan berhadapan muka seperti seorang berbicara kepada temannya.” |
Pada
permukaannya, Tuhan didalam Perjanjian Lama terlihat menjadi begitu berbeda
secara radikal dibandingkan dengan dalam Perjanjian Baru. Dalam Perjanjian Lama, Dia terlihat bergitu berkuasa, kudus, menghukum,
murka, dan cemburu. Dalam Perjanjian
Baru, dalam wujud Yesus, Dia terlihat
baik, mengasihi, lemah lembut,dan pengampun. Bagaimana kita mempertemukan
Keilahian yang demikian berkuasa, memerintahkan penghancuran kota-kota yang tak
terhitung jumlahnya dengan Yesus yang
berlutut membela wanita pelacur?
Kuncinya
adalah menyadari konteksnya. Dalam Perjanjian Lama, konteksnya adalah
Tuhan yang memilki hubungan dengan bangsa yang
telah Dia pilih untuk mewakili kekudusan-Nya dan mengajarkan dunia
mengenai Dia. Dalam Perjanjian Baru, dan
sekarang dalam era gereja, konteksnya adalah Tuhan yang memiliki hubungan
dengan pribadi-pribadi dan gereja yang telah Dia pilih untuk mewakili kekudusan-Nya
dan mengajarkan dunia mengenai Dia. Ada beberapa area dimana tindakan-tindakan-Nya dalam Perjanjian Lama
dapat dibandingkan dengan pekerjaan-Nya dalam Perjanjian Baru, dan dalam
kehidupan kini di saat ini.