Ingatkah apa yang membuat hati kita bersukacita ketika kita masih kecil? Bagi kebanyakan orang,
mungkin jawabannya adalah mainan baru. Pada masa remaja, faktor-faktor sukacita sedikit
bertambah: HP baru, game console baru, gadget baru, pacar baru, dan uang jajan yang banyak.
Ketika bekerja, hal-hal itu menjadi kenaikan gaji, promosi, mobil baru, dan rumah baru. Untuk masa
yang akan datang: gaji yang lebih banyak, jabatan yang lebih tinggi, mobil yang lebih mahal, rumah
yang lebih mewah. Namun, apa yang seharusnya membuat orang Kristen bersukacita?
Pages
- [HOME]
- Siapakah Yesus Kristus?
- G R A C E
- SATU Keselamatan
- Roh Kudus
- Truth
- Pluralisme
- Alkitab
- NICEA
- TRINITAS
- Dasar Kristen
- Aku Percaya
- Faith
- T U L I P
- Nabi Seperti MUSA
- ETPATAH ISCS
- Corpus Delicti
- Apologetika
- Ismael
- Christmas Time
- DecepTions
- Hipnotis
- DOSA
- Nabi Palsu
- Providence
- Kisah Perjalanan Yesus
- GKI Yasmin
- H A M
- About Me
F O K U S
Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus
Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...
0 Penaklukan Kanaan : Melintasi Kematian!
Bagaimana Penaklukan Kanaan Menunjuk Ke Masa Depan?
Sebuah pertanyaan terakhir yang ditanyakan sehubungan dengan penaklukan Kanaan adalah bagaimana peristiwa tersebut menunjuk ke masa depan. Untuk menjawab kita tidak perlu memikirkannya, karena penulis Ibrani dalam Perjanjian Baru juga melihat hal-hal yang paling menakjubkan. Tanpa perlu membaca keseluruhan Ibrani 4, izinkan saya melakukannya bagimu apa yang hendak ditunjukan penulis kepada pembacanya. Hal yang terutama dari semuanya, penulis memberitahukan dalam Yosua 21:44 dan 23:1 bahwa " Tuhan memberikan perhentian di setiap sisi, sebagaimana Ia bersumpah kepada nenek moyang mereka." Perhentian- penuh kedamaian, kebebasan yang sepenuhnya lepas dari serangan--adalah bagian dari pengharapan Perjanjian Lama. Dan ini adalah yang terakhir.
Bacalah bagian sebelumnya : Bukan Olehku Tetapi Tuhan
Sebuah pertanyaan terakhir yang ditanyakan sehubungan dengan penaklukan Kanaan adalah bagaimana peristiwa tersebut menunjuk ke masa depan. Untuk menjawab kita tidak perlu memikirkannya, karena penulis Ibrani dalam Perjanjian Baru juga melihat hal-hal yang paling menakjubkan. Tanpa perlu membaca keseluruhan Ibrani 4, izinkan saya melakukannya bagimu apa yang hendak ditunjukan penulis kepada pembacanya. Hal yang terutama dari semuanya, penulis memberitahukan dalam Yosua 21:44 dan 23:1 bahwa " Tuhan memberikan perhentian di setiap sisi, sebagaimana Ia bersumpah kepada nenek moyang mereka." Perhentian- penuh kedamaian, kebebasan yang sepenuhnya lepas dari serangan--adalah bagian dari pengharapan Perjanjian Lama. Dan ini adalah yang terakhir.
Bacalah bagian sebelumnya : Bukan Olehku Tetapi Tuhan
Subscribe to:
Posts (Atom)