Oleh : Budi Asali, M.Div
Dalam Diet of Worms itu, pada waktu ia diminta untuk menarik kembali buku-bukunya / ajarannya, ia berkata:
“Unless I am refuted and convicted by testimonies of the Scriptures or by clear arguments (since I believe neither the Pope nor the councils alone; it being evident that they have often erred and contradicted themselves), I am conquered by the Holy Scriptures quoted by me, and my conscience is bound in the word of God: I can not and will not recant any thing, since it is unsafe and dangerous to do any thing against the conscience”
I) Kelahiran dan masa muda Luther:
Martin Luther dilahirkan pada tanggal
10 Nopember 1483, di Eisleben, di propinsi Saxony, Prussia / Jerman (dimana ia
nantinya mati pada tanggal 18 Februari 1546), dan keesokan harinya ia
dibaptiskan. Ia adalah anak pertama dan ia mempunyai 3 saudara laki-laki dan 3
saudara perempuan. 6 bulan setelah kelahirannya, keluarganya pindah dan menetap
di Mansfield. Keluarganya adalah orang-orang kelas bawah yang amat miskin,
tetapi jujur, rajin, dan saleh. Luther tidak pernah merasa malu terhadap asal
usulnya yang rendah itu.
Luther mengalami masa kecil yang keras,
tanpa kenangan manis, dan ia dibesarkan dibawah disiplin yang sangat keras.
Ibunya pernah menghajarnya sehingga mengeluarkan darah hanya karena ia mencuri
kacang, dan ayahnya pernah mencambuknya dengan begitu hebat sehingga
menyebab-kan ia lalu lari meninggalkan rumahnya, tetapi ia mengerti akan maksud
baik mereka.