Oleh : John Owen
“Tuhan telah ada didalam dia merekonsiliasi dunia kepada dirinya sendiri, bukan menimpakan pelanggaran-pelanggaran mereka kepada mereka,” 2 Korintus 5:19; ya, dia telah “merekonsiliasikan kita kepada dirinya sendiri oleh Yesus Kristus,” ayat 18. Dan jika anda ingin mengetahui bagaimana rekonsiliasi ini telah memberikan pengaruh, rasul ini akan memberitahukan kepada anda bahwa “ dia telah melenyapkan dalam tubuhnya permusuhan itu......
Dengan menuliskan Tujuan kematian Kristus, kami maksudkan secara umum, baik itu,--pertama, yang dimaksudkan Bapanya dan dirinya sendiri didalam kematian tersebut; dan, yang kedua, yang telah dipenuhi secara efektif dan telah diselesaikan oleh Roh Kudus:--
I. Untuk yang pertama. Maukah anda mengetahui apa yang mendasari tujuan tersebut, dan niat yang menyertainya, yaitu Kristus telah datang kedalam dunia? Mari kita tanyakan pada dirinya (yang mengetahui pikirannya sendiri, serta juga semua rahasia-rahasia yang ada dalam sanubari Bapa), dan dia akan mengatakan kepada kita bahwa “Anak manusia telah datang untuk menyelamatkan yang hilang, “ Matius 18:11, - untuk memulihkan dan menyelamatkan orang-orang berdosa yang hilang lagi malang; itulah maksud dan rancangannya, seperti kembali telah dinyatakan Lukas 19:10.
Tanyakan juga rasul-rasulnya, siapakah yang mengetahui pikirannya, dan mereka akan mengatakan yang sama. Demikian juga Paulus, 1 Timotius 1:15, “Ini adalah sebuah perkataan yang setia, dan layak untuk diterima sepenuhnya, bahwa Kristus Yesus telah datang kedalam dunia untuk menyelamatkan orang-orang berdosa.”