F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 Mujizat Roti - Bagian 2- Selesai

Bacalah terlebih dahulu bagian 1 di sini


Oleh : J. Hampton Keathley, III, Th.M


Perintah Elisa ( 2 Raja-Raja 4:42b)

"Berikanlah kepada orang-orang itu, supaya mereka makan.” Elisa, seorang  yang sepenuhnya dikuasai  Tuhan Allah dan didorong dan dtuntun oleh prinsip  Firman-Nya telah melihat peristiwa ini sebagai sebuah kesempatan yang luar biasa. Ini salah satu situasi yang mendemonstrasikan prinsip-prinsip yang terdapat dalam Roma 8:28 dan 32. Sehingga peristiwa ini merupakan sebuah  kesempatan untuk mengajar dan mendemonstrasikan dua kebenaran penting.

Pertama, peristiwa ini mengajarkan mereka: siapa dan apakah Tuhan bagi mereka sebagai pengajar-pengajar  Firman Tuhan. Dialah yang dapat memultiplikasikan apa yang menjadi kebutuhan-kebutuhan mereka, apapun juga yang menjadi kebutuhan mereka selagi mereka melakukan  pelayanan kepada sebuah bangsa yang mengalami paceklik  secara rohani. Tetapi peristiwa ini juga mengajarkan mereka sesuatu mengenai tanggungjawab mereka   agar mereka pergi keluar untuk menyebarkan Firman dan melayani orang. Mereka harus mengambil apapun yang telah Tuhan sediakan dan menggunakannya, percaya kepada Tuhan untuk melipatgandakannya sebanyak yang pantas menurut Tuhan.

0 Mujizat Roti - Bagian 1



Oleh : J. Hampton Keathley, III, Th.M


Pengantar



Ketika anda mempelajari  kehidupan dan pelayanan Elisa, mudah untuk melihat  bagaimana karakter dan pekerjaan-pekerjaannya menyerupai banyak hal yang  menjadi ciri pelayanan Yesus Kristus. Kisah seseorang dari Baal-salisa  ini sangat   mirip dengan kisah memberi  makan 5.000 orang atau mujizat melipatgandakan roti dan ikan. Kelaparan yang terjadi dalam kisah yang mendahuluinya : tentang sup  beracun yang masih memiliki pengaruhnya dalam kejadian ini ( 2 Raja-Raja 4:38-41). Ada penekanan pada tepung yang  menetralisir sup beracun tersebut, sebuah gambaran tentang Yesus dan Firman-Nya, satu-satunya penawar untuk berbagai racun dunia ini. Disini penekanannya akan sama, hanya saja sekarang, dimensi lain ditambahkan, yaitu tanggungjawab kita untuk percaya kepada Tuhan untuk melipatgandakan apa yang telah Dia berikan kepada kita ketika kita membagikan Dia kepada orang lain.

Sebagaimana murid-murid belajar dari peristiwa memberi  makan kepada 5.000 orang, demikian juga di sini kita melihat sekelompok nabi yang berkumpul disekeliling Elisa karena kepada mereka inilah Tuhan telah memberikan tanggungjawab untuk membawa Firman-Nya kepada sebuah bangsa  pemuja berhala. Tugas ini  sulit, jika bukan sebuah tugas yang  mustahil terlepas  dari pemampuan ilahi dari Tuhan. Mereka  akan menghadapi kesulitan-kesulitan pribadi, penganiayaan-penganiayaan, saat-saat kekurangan, dan banyak kesulitan-kesulitan lainya yang hanya dapat dicukupkan oleh Tuhan. Dalam teks ini,mereka dipanggil untuk percaya kepada Tuhan dan percaya kepada-Nya akan semua kebutuhan dan tanggungjawab mereka.  Saat kita mengaitkan  hal ini dengan kehidupan kita sendiri, mari kita mengajukan sepasang  pertanyaan yang saling berkaitan :
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9