F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 Tuhan Tidak Dapat Mencegah Manusia Untuk Berbuat Jahat?- Bagian 11

Oleh : Martin Simamora


Tuhan Tidak Dapat Mencegah Manusia Untuk Berbuat Jahat?

Peter strikes Malchus
at Jesus’ arrest in the Garden of Gethsemane
Bacalah lebih dulu Bagian10
Petrus, bukan satu kali itu saja berusaha “menjauhkan” Yesus dari peristIwa kelam; bukan satu kali itu saja dia tidak memikirkan apa yang dipikirkan Allah. Bahkan, semenjak Yesus menyatakan ““...harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan, lalu dibunuh,...” kelihatannya Petrus adalah seorang murid  yang siap melindungi  Yesus dengan segenap jiwa dan raganya. Bahkan Pedang adalah bukti betapa dia tidak bermain-main untuk “menjauhkan Yesus dari peristiwa kelam : ”Lalu Simon Petrus, yang membawa pedang, menghunus pedang itu, menetakkannya kepada hamba Imam Besar dan memutuskan telinga kanannya. Nama hamba itu Malkhus (Yohanes 18:10)” Pada yang pertama, Petrus telah memperlihatkan ketidaksetujuannya akan apa yang terjadi pada Yesus melalui kata-kata. Pada yang kedua, Petrus mewujudkan kata-katanya melalui Pedang. Pedangnya berbicara, refleksi sempurna akan pikiran, perkataan dan perbuatannya. Tetapi,  Yesus, untuk kedua kalinya, menyatakan bahwa hal itu HARUS, itu dikehendakinya untuk terjadi : ”Kata Yesus kepada Petrus: "Sarungkan pedangmu itu; bukankah Aku harus minum cawan yang diberikan Bapa kepada-Ku?” (Yohanes 18:11). HARUS dan DIKEHENDAKI oleh Bapa sendiri untuk dialami oleh Yesus. “SARUNGKAN PEDANGMU.” Yesus melakukan intervensi untuk memastikan semua yang menjadi KEHENDAK BAPA  terjadi, bahwa dia harus minum cawan!

0 Tuhan Tidak Dapat Mencegah Manusia Untuk Berbuat Jahat?- Bagian 10

Oleh : Martin Simamora


Tuhan Tidak Dapat Mencegah Manusia Untuk Berbuat Jahat?

Michiel van der Borch, Last Supper Christ gives a piece of bread to Judas,
Koninklijke Bibliotheek, The Hague, 1332. REFLECTIONS
Bacalah  lebih dulu bagian 9
Mempertanyakan secara khusus :“apakah Tuhan tidak dapat mencegah manusia untuk berbuat jahat?” Berangkali akan  ada yang berupaya membantah, bahwa kejahatan keji yang menimpa diri Yesus, pada dasarnya memang  sebuah peristiwa yang dibiarkan terjadi atau dikehendaki atau telah ditetapkan jauh sebelumnya(bandingkan dengan Matius 26:53); hanya SEMATA kejahatan, dan memang mata manusia akan melihat dia tidak berdaya atas persekongkolan jahat terhadap dirinya (bandingkan dengan Yohanes 11:45-47), sebab pada akhirnya dia tidak memiliki sokongan politis yang bagaimanapun dari para  penguasa manapun!

Yohanes Pembaptis dengan tegas telah menyatakan bahwa Yesus sebetulnya datang ke dunia ini, bukan sebagai sosok yang gagah perkasa apalagi seorang tokoh kampiun, penggambaran Yesus sebagai Mesias jelas terlihat janggal di telinga manusia dahulu apalagi moderen: “...Lihatlah Anak domba Allah,” (Yohanes 1:29). Dan perhatikan bagaimana Rasul Petrus menggambarkan Yesus, selaras dengan Yohanes Pembaptis : “dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat” ( 1 Petrus 1:19).  Petrus bahkan menyatakan bahwa: ”Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan,” (1 Petrus 1:20). 
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9