Ananias and Sapphira – Raphael – Wikipedia entry on Ananias and Sapphira 1 Petrus 1: 16) sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.(17) Dan jika kamu menyebut-Nya Bapa, yaitu Dia yang tanpa memandang muka menghakimi semua orang menurut perbuatannya, maka hendaklah kamu hidup dalam ketakutan selama kamu menumpang di dunia ini. |
Kekudusan Tuhan dan
Gereja
(Kisah Para Rasul 5:1-16; 1 Korintus 11:17-34)
Kisah Ananias dan Safira merupakan kisah yang dikenal baik oleh orang-orang Kristen. Pada masa-masa awal gereja, ada perhatian yang besar terhadap mereka yang miskin. Ketika kebutuhan meningkat, orang-orang percaya/kudus akan menjual beberapa benda miliknya dan menyerahkannya di kaki para rasul untuk didistribusikan (lihat Kisah Para Rasul 2:44-45; 4:34-37). Ananias dan Safira juga melakukannya, tetapi tidak dengan sepenuh hati dan dalam sebuah cara tipu daya. Mereka telah menjual sebuah properti tetapi mengambil kembali sebagian dari hasil penjualan untuk diri mereka sendiri. Mereka menyerahkan sisanya kepada para rasul seolah-olah itulah jumlah keseluruhannya. Ketika dosa mereka terungkap oleh Petrus, dia mempersoalkan dengan mereka, dan mereka berdua mati. Ketakutan besar melanda seluruh gereja, belum lagi masyarakat sekitarnya.
(Kisah Para Rasul 5:1-16; 1 Korintus 11:17-34)
Kisah Ananias dan Safira merupakan kisah yang dikenal baik oleh orang-orang Kristen. Pada masa-masa awal gereja, ada perhatian yang besar terhadap mereka yang miskin. Ketika kebutuhan meningkat, orang-orang percaya/kudus akan menjual beberapa benda miliknya dan menyerahkannya di kaki para rasul untuk didistribusikan (lihat Kisah Para Rasul 2:44-45; 4:34-37). Ananias dan Safira juga melakukannya, tetapi tidak dengan sepenuh hati dan dalam sebuah cara tipu daya. Mereka telah menjual sebuah properti tetapi mengambil kembali sebagian dari hasil penjualan untuk diri mereka sendiri. Mereka menyerahkan sisanya kepada para rasul seolah-olah itulah jumlah keseluruhannya. Ketika dosa mereka terungkap oleh Petrus, dia mempersoalkan dengan mereka, dan mereka berdua mati. Ketakutan besar melanda seluruh gereja, belum lagi masyarakat sekitarnya.