F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

0 Tinjauan Pengajaran Pdt. Dr.Erastus Sabdono “Keselamatan Diluar Kristen” (1F)



Oleh:Martin Simamora

Credit: slodive.com
Bacalah lebih dulu bagian 1E
Sekarang, saya akan melanjutkan tinjauan pada paragraf 9 tersebut: “Bagi orang yang mendengar Injil perbuatan baik tidak menyelamatkan sebab keselamatan ditentukan oleh sikapnya terhadap salib (dan keselamatan disini bukan hanya terhindar dari neraka tetapi harus kembali kepada gambar Allah). Setelah seseorang menerima salib atau menerima karya keselamatan dalam Yesus Kristus, maka kebaikan yang dimiliki haruslah kebaikan yang berstandar Kristus. Mereka dikehendaki untuk sempurna seperti Bapa. Itulah sebabnya orang-orang yang disebut sebagai umat pilihan, mereka adalah orang-orang yang harus menjalani hidup lebih berat dan sukar sebab mereka harus diproses melalui pemuridan untuk sempurna seperti Bapa atau memiliki pikiran dan perasaan Kristus. Itulah sebabnya mengikut Tuhan Yesus berarti berjuang melalui jalan sesak untuk menjalani proses keselamatan (Luk 13:23-24). Proses ini tidak akan dialami oleh mereka yang tidak memiliki keselamatan dalam Yesus Kristus. Proses ini hanya terjadi atas mereka yang mengenal, percaya dan mengasihi Tuhan Yesus (Rom 8:28).


Diajarkan oleh pendeta Erastus Sabdono: “Setelah seseorang menerima salib atau menerima karya keselamatan dalam Yesus Kristus, maka kebaikan yang dimiliki haruslah kebaikan yang berstandar Kristus. Mereka dikehendaki untuk sempurna seperti Bapa. Itulah sebabnya orang-orang yang disebut sebagai umat pilihan, mereka adalah orang-orang yang harus menjalani hidup lebih berat dan sukar sebab mereka harus diproses melalui pemuridan untuk sempurna seperti Bapa atau memiliki pikiran dan perasaan Kristus. Itulah sebabnya mengikut Tuhan Yesus berarti berjuang melalui jalan sesak untuk menjalani proses keselamatan (Luk 13:23-24)

Benarkah Lukas 13:23-24 dapat dijadikan dasar atau teks yang ditujukan bagi seorang yang telah menerima salib atau menerima karya keselamatan dalam Yesus Kristus, sebagaimana diindikasikan oleh pengkhotbah tersebut?
Mari kita  melihat Lukas 13:23-24  pada konteksnya:
Lukas 13:23-24 Dan ada seorang yang berkata kepada-Nya: "Tuhan, sedikit sajakah orang yang diselamatkan?" Jawab Yesus kepada orang-orang di situ: "Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu! Sebab Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan berusaha untuk masuk, tetapi tidak akan dapat.

Siapakah yang bertanya kepada Yesus? Tidak dikatakan siapa namanya, namun jelas bukan salah satu dari 12 murid Yesus. Perhatikan  lingkungan atau situasi yang melatari dialog tersebut:

0 Tinjauan Pengajaran Pdt. Dr.Erastus Sabdono “Keselamatan Diluar Kristen” (1E)



Oleh: Martin Simamora


Bacalah lebih dulu bagian 1D

Paragraf sepuluh: Bagi orang yang mendengar Injil perbuatan baik tidak menyelamatkan sebab keselamatan ditentukan oleh sikapnya terhadap salib (dan keselamatan disini bukan hanya terhindar dari neraka tetapi harus kembali kepada gambar Allah). Setelah seseorang menerima salib atau menerima karya keselamatan dalam Yesus Kristus, maka kebaikan yang dimiliki haruslah kebaikan yang berstandar Kristus. Mereka dikehendaki untuk sempurna seperti Bapa. Itulah sebabnya orang-orang yang disebut sebagai umat pilihan, mereka adalah orang-orang yang harus menjalani hidup lebih berat dan sukar sebab mereka harus diproses melalui pemuridan untuk sempurna seperti Bapa atau memiliki pikiran dan perasaan Kristus. Itulah sebabnya mengikut Tuhan Yesus berarti berjuang melalui jalan sesak untuk menjalani proses keselamatan (Luk 13:23-24). Proses ini tidak akan dialami oleh mereka yang tidak memiliki keselamatan dalam Yesus Kristus. Proses ini hanya terjadi atas mereka yang mengenal, percaya dan mengasihi Tuhan Yesus (Rom 8:28).


Paragraf  sepuluh, ini merupakan paragraf yang penuh dengan kesalahan fatal; buah-buah alami dari sebuah pohon pengajaran - yang dikatakan oleh  Rasul Paulus - Injil yang lain atau injil yang bukan sama sekali berakar pada KASIH KARUNIA KRISTUS :
Galatia 1:6-9” Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil kamu, dan mengikuti suatu injil lain, yang sebenarnya bukan Injil. Hanya ada orang yang mengacaukan kamu dan yang bermaksud untuk memutarbalikkan Injil Kristus. Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia. Seperti yang telah kami katakan dahulu, sekarang kukatakan sekali lagi: jikalau ada orang yang memberitakan kepadamu suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah kamu terima, terkutuklah dia.” 


Bandingkan dengan: 2 Korintus 11:3-4:” Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya. Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9