Pages

07 January 2013

Profesor Daniel Wallace Menjelaskan Penemuan Fragmen Injil Markus dan Papiri Biblikal Lainnya


Under the supervision of curator, Thomas Lannon, we visited the library on Thursday, August 2, to prepare the three manuscripts for photography. This task involves counting leaves, lines, and columns; determining contents; documenting material (papyrus, parchment, or paper), measuring dimensions, and many other minutiae. It usually takes 2–3 hours to prepare one manuscript this way....  Altogether, we photographed 600 pages of text. The manuscripts are codex 2421 (NYPL Ms. 125), a thirteenth century minuscule (two leaves) containing portions of John 17 and 18; lectionary 175 (NYPL Ms. 103), a fifteenth century manuscript of select readings from the New Testament used in the Orthodox liturgy; and lectionary 956 (NYPL Ms. 102), another fifteenth century manuscript of New Testament selections. We brought with us two Graz Travellers Conservation Copy Stands (CSNTM may be the only institute in the world with two of these; they are designed in Austria specifically to photograph ancient, rare, and fragile manuscripts), two Canon EOS 1Ds Mark III 21 megapixel cameras, several computers, light panels, hard drives, wedges to hold the manuscripts in place, and all sorts of paraphernalia needed to do the job right.- CNSTM.org

Berikut ini adalah terjemahan trasnkrip wawancara yang dilakukan oleh Hugh Hewitt dengan Profesor Daniel Wallace. Inisial HH adalah Hugh Hewitt dan DW adalah Daniel Wallace. Selamat membaca dan menikmatinya.

HH: Saya sangat senang untuk melakukan  sebuah perbincangan dengan Profesor Daniel Wallace. Dia adalah seorang professor Perjanjian Baru di DallasTheological Seminary. Dia   meraih B.A dari  Biola University, dan Profesor Wallace, selamat datang, terimakasih  untuk meluangkan waktunya bersama kami malam ini


DW: Ya, terimakasih banyak. Merupakah kehormatan  tampil di acara anda.


HH: Saya harus mengatakan kepada anda, profesor, anda telah membuat banyak kepala tercengang ketika anda memberikan paparan dalam debat anda baru-baru ini dengan Bart Ehrman tentang sebuah manuskrip, atau fragmen atau sebuah manuskrip terkait Injil Markus. Saya tahu bahwa anda memiliki  restriksi-restriksi akademik pada apa yang dapat dan tidak dapat dikatakan, tetapi dapatkah anda katakan kepada  pemirsa apakah yang boleh diungkapkan mengenai hal tersebut?

CAN WE TRUST THE TEXT [
On October 1, 2011 Dr. Bart D. Ehrman and CSNTM's Executive Director, Dr. Daniel B. Wallace, debated the reliability of the text of the New Testament at Southern Methodist University. This was the largest debate over the text of the New Testament in history. A professional film crew recorded the debate, which is now available to you. In this exciting dialogue you have the opportunity to listen to two leading scholars talk about this issue from opposing viewpoints. Can we trust the text of the New Testament? You decide.]


DW: Saya akan sangat berbahagia. Pertama-tama sekali, ada sebuah fragmen Markus, dan itu merupakan sebuah fragmen yang sangat kecil, tidak ada terlalu banyak ayat-ayat, tetapi  jelas  dari Markus. Dan hal yang paling  mengagumkan mengenai hal ini adalah bahwa  fragmen ini berasal dari abad pertama. Kita tidak memiliki manuskrip-manuskrip Perjanjian Baru  apapun yang dituliskan dalam abad  tersebut  pada injil-injil dan pada  bagian keseluruhan lainnya dalam Perjanjian Baru. Ini adalah yang pertama. Dan manuskrip ini telah ditentukan tanggalnya  oleh salah satu paleografer  terkemuka dunia, yang namanya  saya  belum dibolehkan menyingkapkannya untuk saat ini. Hal ini akan dipublikasikan dalam sebuah buku dalam waktu satu tahun dari sekarang, bersama dengan enam manuskrip lainnya yang berangkali atau dipastikan berasal dari abad kedua.  Dan ini adalah kabar-kabar yang sangat-sangat menyenangkan, terus terang saja. Untuk memiliki sebuah fragmen dari salah satu injil-injil yang dituliskan dalam kurun waktu kehidupan beberapa saksi-saksi  akan kebangkitan (Yesus Kristus-red) adalah hal yang  sangat menakjubkan.

HH:  Sekarang ketika anda berkata ayat-ayat, dapatkah anda mengatakan kepada kami berapa banyak ayat dalam fragmen tersebut?



DW: Tidak  banyak. Saya dapat katakan kita memiliki  fragmen-fragmen, beberapa fragmen kita sangat kecil sehingga  itu mungkin menjadi bagian dari sebuah  ayat. Fragmen yang sedang diperbincangkan ini lebih besar dari pada itu. Dan kami   mempunyai beberapa diantaranya adalah  papyrus mula-mula, fragmen yang ini  terdapat  pada papirus,yang ayat-ayatnya sebanyak, ya,  P-46, yang merupakan manuskrip tertua yang kita miliki, atau manuskrip tertua  surat-surat (epistle-epistel) Paulus, ada 9 epistel Paulus yang  hampir sepenuhnya utuh. Itu merupakan papirus yang sangat besar. Jadi semua papyrus kita bersifat fragmen ( pecahan-pecahan) karena sifat dari materialnya, dan karena usia dari material itu sendiri. Ada lembaran-lembaran yang yang sudah termakan usia atau mengalami pelapukan. Tetapi ini sebuah lembaran, saya harus katakan, atau bagian dari sebuah  lembaran/halaman. Jadi tidak dapat ditemukan banyak ayat-ayat diatasnya.

HH: Sekarang dalam kaitannya dengan apa yang anda  ketahui terkait fragmen itu, apakah fragmen itu berhubungan dengan terjemahan-terjemahan yang selama ini telah sampai kepada kita? Dengan kata lain, akankah fragmen itu mengkonfirmasi bahwa semua terjemahan-terjemahan   memiliki integeritas sepanjang abad-abad?



DW: Saya berpendapat  ya, semua  fragmen-fragmen ini akan melakukan hal itu. Dan ini bagaimana fragmen-fragmen itu melakukannya. Ini bukanlah jawaban  yang langsung, yang dapat kamu berikan terhadap hal ini, tetapi saya pikir ini sebuah jawaban sangat penting untuk dicatat. Dan itu adalahbahwa beberapa manuskrip mula-mula ditulis oleh para  pencatat/penyalin yang tidak professional. Dan kadang-kadang,para pencatat/penyalin ini ceroboh dalam  pengejaan mereka, atau   hal lainnya yang seperti ini. Manuskrip-manuskrip lainnya  ditulis oleh para penyalin yang   telah dilatih secara profesional. Tetapi tidak satu tempatpun, dalam kurun waktu 135 tahun ketika kita menemukan  papirus Perjanjian Baru, tidak satu tempatpun dimana manuskrip apapun ditemukan dari kurun waktu 135 tahun itu telah memperkenalkan sebuah kata-kata baru   terhadap sebuah nas yang telah ditemukan didalam manuskrip-manuskrip  sebelumnya, yang sekarang dikatakan oleh para sarjana-ahli , ini adalah otentik.

HH: Mengapa memakan waktu begitu lama, Profesor Wallace? Dan adakah bahaya berupa  mengulang kegagalan memalukan (seperti pada)  gulungan-gulungan Laut Mati , dimana   hal ini menyebabkan gulungan-gulungan itu untuk selama-lamanya harus disingkirkan?



DW : Ini  pertanyaan yang sangat besar, tetapi tidak, itu bukan situasi yang sedang kita hadapi. Tentu saja, anda sedang berususan dengan berates-ratus gulungan diantara manuskrip-manuskrip Laut Mati. Disini kita sedang menghadapi tujuh. Adalah penting untuk bersama-sama dengan bermacam-macam sarjana untuk melakukan pekerjaan pada  fragmen tersebut. Dan melakukan pekerjaan Paleografi, yang menentukan tanggal manuskrip tersebut, dan kita harus mendapatkan lebih dari satu  sarjana/ahli yang bisa melakukannya, walaupun paleografer yang telah melakukan penentuan tanggal itu memiliki reputasi yang luar biasa, kita harus mendapatkan beberapa orang paleografer untuk menentukan tanggal fragmen tersebut. Dan manuskrip itu harus benar-benar  diperiksa seksama, atau sepenuhnya telah diperiksa seksama oleh para ahli. Sekali hal ini telah dipublikasikan, anda akan mendapatkan sejumlah diskusi-diskusi diseluruh dunia akademisi mengenai hal ini. Tetapi  untuk mempersipakan sebuah manuskrip untuk publikasi adalah signifikan,  pakar harus mengukur  setiap huruf, dan membandingkanya dengan semua huruf-huruf lainnya. Jadi jika anda memiliki alpha atau beta, anda harus memeriksa semua beta dan mengamati berapa tinggi huruf-huruf itu, berapa lebarnya, dan apakah dituliskan dalam cara yang sama. Itu memberikan kepada kita informasi mengenai tanggal, dan itu memberikan kepada kita informasi tentang tangan, apakah itu tangan seorang yang profesional atau apa yang disebut   tangan dokumenter, seseorang  yang tidak dilatih sebagai professional, tetapi setidaknya dapat menulis materi  tersebut secara akurat. Semua hal-hal  ini sangat-sangat penting. Dan hal ini membantu kita dengan sejumlah hal pada manuskrip tersebut. Tidak hanya itu, tetapi kita juga harus melihat serat-serat pada papirus, dan terkadang serat-serat itu tidak mudah  untuk dilihat. Anda memiliki serat-serat hanya pada satu sisi, karena lembaran-lembaran papirus dirancang secara horizontal,dan kemudian  pada sisi belakang,mereka meletakan lembaran-lembaran lain yang dilekatkan secara vertikal. Dan kemudian  papirus-papirus ini secara alami akan menyatu satu sama lain. Dan manuskrip-manuskrip Perjanjian Baru yang kita miliki, yang saya pikir sungguh-sungguh menarik, papiri-papiri awal  ini ditulis pada kedua sisinya, baik pada garis-garis horizontal atau serat-serat horizontal, dan serat-serat vertikal. Dan  hal semacam ini  tidak kita temukan dalam bagian lain dunia purba.


HH: Saya sedang berbincang dengan Profesor Wallace dari Dallas Theological Seminary. Profesor, sudahkan paleografer  anda dapat menentukan tanggal fragmen itu dalam satu decade? Saya  tahu bahwa hal ini harus melalui konfirmasi tambahan, ahli tambahan membandingka dan mengkontraskannya, tetapi paleographer awal, telah berpendapat bahwa fragmen dibuat 80 M atau 70M?


DW:  Jika dia telah melakukannya, dia bisa jadi pembuat mujizat. Paleografi  tidak sejitu itu kecuali anda memiliki manuskrip yang mengatakan penyalin ini menulikan ini dalam tahun ketiga bulan Agustus, anda  tahu. Kemudian, anda dapat sangat yakin ketika dia menuliskannya.  Tetapi paleografi, anda dapat mendapatkan manuskrip-manuskrip awal  tertanggal dalam waktu kira-kira 50 tahun, dan itu sesungguhnya lebih baik daripada apa yang dapat anda lakukan untuk banyak manuskrip yang usianya lebih muda. Kami  sesungguhnya memiliki bukti yang lebih baik untuk manuskrip-manuskrip   yang lebih awal, karena perubahan-perubahan dalam tulisan tangan terjadi lebih cepat dalam dunia purba daripada manuskrip-manuskrip yang berasal dari dunia atau abad pertengahan. Sehingga dia dapat menentukan tanggalnya dalam 50 tahun.

HH: Dan itu akan menempatkan  fragmen dalam abad pertama, anda pikir demikian?



DW: Tidak hanya hal itu mungkin untuk dilakukan, tetapi pemahamannya adalah secara pasti memang demikian.

HH: Jadi fragmen itu tidak dapat lebih dari 51. Baiklah,  izinkan saya menanyai anda tentang manuskrip-manuskrip  lainnya. Enam manuskrip lainnya tambahan  untuk fragmen dari Markus. Apakah yang enam out merupakan transkripsi-transkrips Biblikal?



DW: Ya. Semua enam manuskrip lainnya adalah Biblikal, tetapi satu tidak secara tepat merupakan teks biblikal, yang sebenarnya, dalam beberapa hal adalah yang paling menarik. Manuskrip itu merupakan homily (khotbah) pada Ibrani, Bab 11, sebuah sermon pada Ibrani 11.

HH : Itu luar biasa.

DW: Apa yang membuatnya begitu menarik adalah gereja purba  telah memahami pada sekitar tahun 180 dengan apa yang disebut Fragmen Muratorian, atau Kanon Muratorian,  bahwa hanya kitab-kitab  yang otoratif  dapat dibaca didalam gereja-gereja.   Memiliki sebuah homili  atau  sebuah khotbah pada Ibrani berarti siapapun  yan menuliskan sermon itu  telah menganggap Ibrani adalah kitab yang otoratif, dan oleh karena itu dapat, Ibrani dapat dibaca didalam gereja-gereja.

HH: Sekarang dari lima lainnya,kemudian, sebuah homili, sebuah  fragmen injil Markus , dari manakah kitab-kitab ini?



DW: kita  memiliki satu yang berasal dari Lukas, dan kita memiliki, ada empat yang merupakan manuskrip-manuskrip Paulus. Paulus memasukan Ibrani sejauh ini sebagai manuskrip yang penting.



HH: Ada surat-surat khusus?


DW: Ya, dan saya berangkali tidak boleh  mengindikasikan apa sajakah itu, tetapi  ini hal menariknya tentang  hal ini, bahwa hingga saat ini, manuskrip  kami yang paling tua untuk surat-surat Paulus tertanggal kira-kira  200M, yaitu manuskrip yang disebut P-46. Sekarang kami memiliki sebanyak empat manuskrip lainnya yang tertanggal sebelumnya.

HH: Wow. Sekarang untuk  khalayak umum, Profesor  Daniel Wallace, signifikansi dari pekerjaan ini ketika hal ini mengemuka, bagaimana anda memberikan nilai, dengan sebuah   A menjadi sebuah Gulungan Laut Mati yang agak signifikan, dan anda tahu, mengalami kegagalan, apakah ini tidak menjadi soal?


DW: Saya akan memberikan nilai setidaknya A, berangkali sebuah A+.


HH: Dan akankah  dunia akademik lainnya akan setuju dengan anda pada penilaian itu, menurut anda?


DW: Saya pikir jika anda memahami percabangan-percabangan seluruh natur manuskrip  maka saya tidak pada tempatnya untuk menyatakan,ya. Mereka akan memahami. Setidaknya mereka yang menerima  tanggal waktu itu. Karena manuskrip tidak memiliki stempel tanggal diatasnya, yang mengatakan telah diselesaikan pada tahun ini, selalu  akan  ada ketidaksepakatan. Tetapi melakukan pekerjaan paleogragfi memerlukan waktu beribu-ribu jam  riset yang harus dilakukan.

HH : dapatkah anda memberitahukan kepada kami dimanakah manuskrip itu ditemukan, Profesor Wallace?



DW: Saya harap saya dapat memberitahukannya kepada anda. Saya  tahu saya menahan terlalu banyak, karena  itu apa yang telah dikatakan kepada saya untuk tidak dikatakan. Saya tidak dapat memberitahukan semua detail manuskrip ini. Dan saya dapat mengatakan ini kepadamu. Manuskrip-manuskrip itu  dari Mesir.

HH: Baiklah dan pertanyaan terakhir, apakah tanggal terakhir   yang absolute buku tentang hal ini akan muncul, sehingga orang dapat menandai kalender mereka dan tahu setidaknya April 2013, kita akan memilikinya?



DW: Aduh, Saya pasti ingin dapat memberikannya kepada anda tanggal itu. Saya dapat katakan ini kepada anda, bahwa saya telah diberitahu bahwa  sebuah buku   pasti terbit, sebuah buku dengan multi penulis, seharusnya akan keluar pada awal tahun depan. Para penerbit terkadang membutuhkan waktu yang lebih panjang.  Para ahli terkadang membutuhkan waktu lebih panjang. Jadi saya tidak akan akan memberikan dugaan apapun tentang hal ini. Tetapi saya sangat  teramat yakin  2013 akan menjadi tahun dimana semua hal ini akan dipublikasikan. Ada begitu banyak hal  menarik didalam semua manuskrip ini dimana semua ahli tiba-tiba  memiliki semacam  desakan…

HH: Ngomong-ngomong, Apakah anda salah satu dari penulis-penulis itu, Profesor?


DW : Ya

DW: Tidak seluruhnya. Pada bagian pertama, saya pikir baiklah, wau, berita ini akan  menyebar keluar. Tetapi tidak banyak reaksi pada  hari pertama atau kedua. Tetapi ini menarik untuk melihat bahwa hal menarik dalam hal ini, ini telah menyebar. Ini menyebar ke seluruh dunia. Tetapi apa yang menakjubkan adalah anda salah satu dari beberapa orang yang sebenarnya telah mengontak saya mengenai  hal ini.


HH: Ah, baiklah, itu karena Acara Hugh Hewitt, dan kita menghubungi sumbernya. Profesor Wallace, saya berharap untuk berbincang-bincang dengan anda kembali ketika pekerjaanmu mengalami kemajuan dan  anda dapat mengisahkannya kepada kita lebih lagi. Terimakasih, Profesor. Sebuah transkrip  perbinacangan ini akan dimuat malam nanti pada Hugh Hewitt Show. Tetaplah bersama kami.


Akhir dari wawancara.


Sumber : Hugh Hewitt


New Testament Scholar Daniel Wallace on Gospel of Mark discovery, and  other Biblical papiry with it | diterjemah dan diedit oleh : Martin Simamora


No comments:

Post a Comment