Pages

24 September 2010

Apakah Kebenaran Yang Dinyatakan Yesus Bersifat Absolut?

Yohanes 18:37
Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku."


Pertanyaan Besar hari ini : Apakah Kebenaran Yang Dinyatakan  Yesus Bersifat Absolut?

Adegan yang digambarkan oleh ayat hari ini tidak mudah untuk dimengerti begitu saja : Yesus Kristus, Pencipta dan hakim  dunia (kolose 1:16 ; Yohanes 5:26-27), kala itu dibawa kehadapan Pontius Pilatus sebagai seorang tawanan untuk dihakimi dengan sebuah tuduhan kriminal. Yesus saat itu sudah mengalami siksa berupa pukulan dan cemooh, Anak Allah yang kekal berdiri dihadapan manusia  untuk ditanyai.

Jesus before Pilate
Sangat jelas, Pilatus tidak menyadari Siapa sosok yang berdiri dihadapannya. Ini jelas terlihat dari pertanyaan yang dilontarkannya :"Jadi Engkau adalah raja?" Jawaban Yesus kepada Pilatus langsung menghujam ke kedalaman hati Pilatus :"Engkau berkata benar  bahwa Aku adalah seorang Raja." Lalu Yesus menyingkapkan kenapa Dia-Raja alam semesta-datang kedalam dunia : untuk menyatakan KEBENARAN.

Melalui seluruh pelayanan-Nya di muka bumi, Yesus tanpa henti mendeklarasikan dengan berani kebenaran absolut, kerap mengguncangkan mereka yang diajar-Nya. Tetapi  deklarasi berani kebenaran absolut tersebut bukan semata cara pengajaran-Nya yang bersifat radikal yang mempesona banyak orang yang mengikuti Kristus; Yesus menghentak pendengar-Nya dengan gaya pengajaran-Nya-Dia bicara dengan otoritas :

Matius 7 :28-29
Dan setelah Yesus mengakhiri perkataan ini, takjublah orang banyak itu mendengar pengajaran-Nya,
sebab Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat mereka.


Lukas 4 :23
Maka berkatalah Ia kepada mereka: "Tentu kamu akan mengatakan pepatah ini kepada-Ku: Hai tabib, sembuhkanlah diri-Mu sendiri. Perbuatlah di sini juga, di tempat asal-Mu ini, segala yang kami dengar yang telah terjadi di Kapernaum!"

Hal yang membuat Yesus dapat membuat berbagai klaim yang berani dengan otoritas yang kokoh karena-sebagaimana yang Dia nyatakan kepada Pilatus-Dia adalah Raja Kebenaran.

Kembali kepada adegan yang diperlihatkan oleh ayat hari ini, kita lihat dalam Yohanes 18:38  bahwa respon Pilatus terhadap klaim Yesus yang radikal (bahwa Ia adalah Raja Kebenaran) mendengungkan tangisan terhadap budaya relativisme :"Apa itu Kebenaran?" Hal yang luar biasa bahwa Pilatus tidak menyadari bahwa saat itu dia sedang menatap langsung mata  Kebenaran. Ingat apa yang Yesus nyatakan kepada Tomas :

Yohanes 14:6
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Yesus Kristus adalah RAJA KEBENARAN!

(Erik Lutz, AiG–U.S answersingenesis.com  | Alih Bahasa : Martin Simamora)

No comments:

Post a Comment